12 Tips Mengatasi Mobil Overheat, Ini Penjelasan Lengkapnya

0
151
12 Tips Mengatasi Mobil Overheat, Ini Penjelasan Lengkapnya
12 Tips Mengatasi Mobil Overheat, Ini Penjelasan Lengkapnya

Cara mengatasi mobil overheat wajib dilakukan agar bisa antisipasi secara tepat. Banyak yang akhirnya kurang persiapan dan berujung panik ketika mendapati mobilnya dalam kondisi demikian. Padahal, dengan penanganan tepat overheat tidak berisiko fatal bagi mesin.

Baca juga : Tips Aman Berkendara pada Cuaca Ekstrem di Awal tahun 2023, Ini Ulasan Lengkapnya

Kendaraan yang bekerja secara terus-menerus akan rentan mengalami masalah demikian. Jika tanpa penanganan tepat, maka kondisi mesin akan tergerus, rentan mengalami kerusakan. Lebih lengkap tentang mengatasi kendaraan overheat, ini ulasannya.

Apa Itu Overheat pada Mobil dan Akibatnya? Ini Penjelasannya

Apa Itu Overheat pada Mobil dan Akibatnya? Ini Penjelasannya
Apa Itu Overheat pada Mobil dan Akibatnya? Ini Penjelasannya

Sebelum membahas tentang tips mengatasi mobil overheat, wajib paham dulu tentang definisi overheat. Lengkapi pemahamannya dengan mengetahui akibatnya juga. 

Overheat secara bahasa berarti panas panas berlebih, kata ini merujuk pada kondisi sebuah mesin kendaraan. Seringkali dipakai untuk menunjukkan kondisi mesin mobil yang terlampau panas. Panas memang diperlukan dalam kerja mesin, akan tetapi dalam kadar cukup.

Untuk memahami definisi overheat, kita harus paham bagaimana mesin mobil bekerja dahulu. Mesin mobil bekerja dengan mengubah energi kimiawi atau pembakaran menjadi energi kinetik atau gerak. 

Hasil ubahan ini akan menimbulkan daya panas, alhasil antara kinerja mesin dan panas yang dihasilkan tidak terpisahkan. Panas berlebih pada mesin kendaraan bisa mengakibatkan hal-hal berikut, ketahui sebelum mengatasi mobil overheat:

  1. Dapat melelehkan komponen dari bahan plastik yang ada di sekitaran mesin. Contohnya kabel di sekitar mesin, sensor, dan sebagainya yang tentunya berbahaya
  2. Mesin akan mogok karena terjadi pemuaian di komponen logam. Secara sifat, logam yang dipanaskan dalam suhu tertentu pasti akan memuai. Tentu ujungnya akan buruk jika logam tersebut ada di mesin kendaraan
  3. Terjadi lock piston, yakni kondisi piston terkunci di silinder. Hal ini akan mengakibatkan mesin mogok, sehingga mengatasi mobil overheat wajib dilakukan
  4. Memicu kerusakan seal sehingga kebocoran oli pasti akan terjadi. Seal yang seharusnya melindungi bagian oli akan meleleh, sehingga menyebabkan kebocoran.

Oleh karena itu, overheat merupakan kondisi yang tidak boleh terus terjadi. Jika sudah sampai dalam kondisi demikian, maka harus diatasi sesegera mungkin. Untuk tips mengatasi overheat pada mobil, akan diulas di poin pembahasan berikutnya. 

Indikator Apa yang Menunjukkan Mobil Mengalami Overheat?

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, panas dan kerja mesin adalah dua hal yang beriringan. Harus tepat dalam mengindikasikan mobil yang mengalami overheat, agar penanganannya tidak salah. Ini beberapa indikator tanda kendaraan kalian over panasnya.

  • Melebihi Suhu Kerja Mesin

Tips mengatasi mobil overheat bisa dilakukan jika suhu kerja mesin sudah lebih dari batas. Suhu kerja mesin sendiri adalah temperatur normal dalam kerja sebuah mesin kendaraan. Untuk suhu kerja normalnya di antara 80 sampai 95 derajat celcius. 

Jika melebihi suhu 95 derajat celcius dan terus naik, maka mesin mobil dapat dikatakan mengalami overheat. Akan tetapi jika masih di kisaran 95-98 derajat celcius, belum bisa dikatakan overheat sepenuhnya. 

  • Jarum Menunjukkan Level Merah

Pasti kalian akan bertanya, bagaimana tahu bahwa suhu mesin sudah terlampau tinggi? Kita tidak perlu repot mengukur dengan termometer karena sudah ada indikatornya. Lihat indikator di dasbor yang menunjukkan kondisi mesin.

Jika jarumnya sudah menunjukkan ke level merah, maka segera hentikan laju kendaraan. Matikan mesin terlebih dahulu, buka kap mesin dan amati kipasnya. Jika kipas ternyata mati, berarti masalah overheat sudah bisa dideteksi. 

Apabila kipas hidup tetapi mesin mobil overheat, penyebabnya bisa karena volume air pendinginnya. Buka tutup radiator perlahan untuk mengatasi mobil yang overheat, kendorkan tutup untuk antisipasi tekanan dari dalam. 

Tips Mengatasi Mobil Overheat agar Tidak Sampai Berbahaya

Walau ada sistem pendingin di dalam mesin mobil, tidak menutup kemungkinan overheat terjadi. Jangan terburu-buru panik, lakukan beberapa langkah mudah berikut untuk mengatasinya.

  • Tepikan Kendaraan, Matikan Mesin

Jika merasa bahwa mesin kendaraan kalian mengalami overheat, jangan nekat lanjut berkendara. Lebih aman, tepikan mobil dahulu cari tempat teduh dan kondusif. Setelah itu, baru matikan mesin kendaraan kalian untuk cooling down. 

Mematikan mesin kendaraan sejenak juga efektif untuk mencegah risiko kerusakan yang tambah parah. Lihat suhu jarumnya terlebih dahulu, apakah menandakan adanya overheat atau sebaliknya. 

  • Buka Kap Mesin

Tips mengatasi mobil overheat berikutnya adalah dengan membuka kap mesin. Cara ini dilakukan jika indikator jarum di dasbor memang menunjukkan tanda panas berlebih. Tujuan membuka kap mesin ini agar panas tidak terperangkap di ruangan.

Cari tuas kecil untuk membuka kap tersebut, angkat secara perlahan. Jika tuasnya di dekat radiator, hati-hati terhadap panas yang merambat. Pakai lap atau perantara lain, agar kulit tidak langsung memegang tuas tersebut. 

  • Perhatikan saat Ingin Buka Tutup Radiator

Tips mengatasi mobil overheat salah satunya dengan mengecek isi radiator. Kita harus membuka tutupnya terlebih dahulu, tetapi tidak boleh terburu-buru. Pastikan mobil dalam keadaan dingin dahulu, baru buka bagian tersebut.

Membuka tutup radiator ketika mesin mobil masih panas akan berbahaya. Uap udara bertekanan tinggi akan lepas, bisa menyebabkan luka bakar. 

  • Cek Tabung Cadangan Air

Setelah membuka tutup radiator, coba cek cadangan airnya apakah masih terisi atau justru sebaliknya. Jika cairan habis, tambahkan cairan pendingin hingga garis indikator. Pengisiannya bisa dilakukan meski mesin masih panas.

Kita juga bisa menunggu kondisi mesin dingin jika ingin lebih berhati-hati lagi. Apabila radiator dimiliki tanpa cadangan, maka harus menunggu dingin sebelum membukanya. 

  • Cari Kebocoran

Tips mengatasi mobil overheat berikutnya adalah dengan mengidentifikasi kebocoran. Kebocoran yang dimaksud ada pada sistem pendingin. Apabila memiliki pengetahuan tentang mesin, maka periksa beberapa bagian berikut:

  • Radiator
  • Blok mesin
  • Kepala silinder dekat paking

Periksa beberapa komponen tersebut, cek apakah ada kebocoran. Akan tetapi jika memang masih terbatas pengetahuannya, langsung bawa ke bengkel terdekat. Coba minta mekanik bengkel melakukan tes tekanan di sistem pendingin.

  • Pikirkan Solusi Lanjutan secara Tepat

Tips mengatasi mobil overheat belum berhenti sampai di poin nomor 5. Apabila penyebabnya karena kekurangan cairan radiator, isi segera mungkin. Akan tetapi, apabila ternyata overheat terlalu parah, jangan paksakan mobil untuk dijalankan.

  • Jika Overheat Parah

Overheat parah bisa dinilai dari air radiatornya yang habis sama sekali. Jangan buru-buru jalankan mobil, minta bantuan dahulu. Misalnya dengan meminta mobil derek alih-alih nekat berkendara. 

  • Tips Ketika Terpaksa Mengendarai dalam Kondisi Overheat

Jika terpaksa mengendarai mobil dalam kondisi overheat, misalnya ingin mencari bengkel, sebaiknya matikan AC dahulu. Selain itu, nyalakan heater agar panas mesin bisa dikurangi dan jalankan mobil secara stabil. 

Pencegahan Mobil Overheat Perlu Dilakukan, Simak Tips Mudahnya Berikut Ini

Pencegahan dan Mengatasi Mobil Overheat Perlu Dilakukan, Simak Tips Mudahnya Berikut Ini
Pencegahan dan Mengatasi Mobil Overheat Perlu Dilakukan, Simak Tips Mudahnya Berikut Ini

Tips mengatasi mobil overheat memang perlu diketahui, terutama bagi yang sering bepergian jarak jauh. Walau sudah paham cara menanganinya, lebih baik ketahui juga upaya pencegahannya. Ini beberapa langkah pencegahan dari risiko overheat. 

  • Rutin Cek Radiator

Risiko mesin mobil terlalu panas bisa terjadi karena masalah radiator. Radiator yang rusak akan mempengaruhi performa mesin menjadi lebih cepat panas. Jangan lupa jika sudah mencapai angka 40.000 mile, sudah saatnya untuk ganti radiator mobil kalian. 

  • Pastikan Oli Mesin Cocok

Tips mengatasi mobil overheat sudah dilakukan, akan tetapi pencegahannya juga penting. Lebih baik cegah masalah tersebut sedari awal dengan cermat memilih oli. Oli mesin yang tidak sesuai bisa menjadi penyebab overheat paling utama.

Pastikan sesuai rekomendasi untuk oli yang kalian pilih. Jika kurang tepat, performa kendaraan tidak optimal dimana mesin akan bekerja lebih keras. Oli yang tepat akan membuat mesin menjadi tidak terbebani secara berlebih. 

  • Nyalakan Ventilasi di Lantai Mobil

Saat berkendara, mayoritas orang akan menyalakan ventilasi atas. Padahal untuk membantu sirkulasi udara, lebih baik pakai ventilasi bawah mobil. Tujuannya agar sirkulasi yang terjadi di komponen mesin tidak terjebak di bagian tertentu, sehingga overheat bisa dicegah. 

  • Cari Tempat Parkir Teduh

Agar overheat tidak sering terjadi, lakukan pencegahan dengan memilih tempat parkirnya, sebaiknya pilih area parkir yang teduh, karena baik untuk cooling down mesin. Teriknya sinar matahari akan langsung diserap ke dalam kabin.

Efeknya, mesin mobil bisa mengalami overheat yang tentu berbahaya. Parkirlah di area pepohonan, kanopi, dan sejenisnya untuk keawetan mobil jangka panjang. 

  • Atur Udara Segar AC

Tips mengatasi mobil overheat yang telah dipahami wajib ditambah dengan upaya pencegahannya. Salah satunya adalah dengan mengatur udara segar dari pendingin mobil. Coba nyalakan AC di 10 menit pertama pasca mesin mobil dihidupkan.

Ubah pengaturannya ke setting udara segar. Cara ini sangat berguna agar sirkulasi udara di kabin terjadi. Panas yang mengendap di bagian mobil bisa kalian cegah sehingga overheat tidak mudah terjadi. 

Baca juga : Fungsi Marka Jalan di Jalan Tol, Pahami Sebelum Berkendara

Mengalami overheat mesin memang tidak bisa diprediksi, terlebih jika kendaraan dipakai untuk perjalanan jauh. Oleh karena itu, tips mengatasi mobil overheat di atas wajib kita pahami agar tidak panik saat mengalaminya. 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here