Anda pasti tidak asing dengan masalah yang kerap terjadi pada kendaraan roda empat, seperti AC mobil tidak dingin. Air Conditioner atau AC mempunyai fungsi untuk membuat udara dalam mobil tetap sejuk.
Baca Juga: Cari Tahu, Kapan Service Mobil Agar Performa Optimal?
Karena hidup di daerah tropis dimana udaranya cukup panas, maka tentunya Anda memerlukan udara sejuk hingga cenderung ke dingin. Semua orang pasti merasa kesal jika pendingin udara kurang sejuk.
Tidak jarang orang yang mengeluhkan kasus air conditioner mobil mendadak tidak sejuk serta hanya mengeluarkan angin saja. Sehingga terpaksa pengendara harus membuka jendela agar membuat suhu udara dalam mobil sejuk.
Itu merupakan cara paling cepat agar pengendara tidak merasa kepanasan selama berada di dalam kendaraan. Tentunya banyak dari pengguna yang belum paham langkah tepat untuk mengatasi masalah tersebut.
Penyejuk udara jika mengalami masalah tidak sejuk, maka jangan berpikiran langsung jika ada komponen rusak di dalamnya. Bisa saja karena pemilik kurang memperhatikan perawatannya, sehingga membuat kinerja penyejuk kurang maksimal.
Sehingga apabila masalah tersebut terjadi, maka sebelum pergi ke bengkel sebaiknya cari tahu dulu apa penyebabnya. Jika menjumpai gejala tersebut pada kendaraan, maka bisa saja filter pada kabin sedang kotor.
Jika filter tersebut kotor, maka tentu saja udara di kabin tidak dapat dihisap. Itu dapat menjadi alasan mengapa udara dikeluarkan bukan menuju evaporator agar didinginkan.
Wajarnya pemilik harus membersihkan kabin sekitar 3 bulan sekali, bisa dibersihkan sendiri atau ke bengkel. Perhatikan tingkat kotornya, apakah harus diganti yang baru atau hanya dengan membersihkannya saja sudah cukup.
Evaporator Kotor Penyebab AC Mobil Tidak Dingin


Apabila sudah membersihkan atau bahkan mengganti filter pada kabin namun tetap belum terasa sejuk, cobalah untuk memeriksa evaporator. Sebab filter kabin sendiri bertugas untuk menyaring kotoran agar tidak menuju evaporator.
Namun disayangkan filter kabin pada AC ini belum semua mobil mempunyainya, jadi udara kotor bisa langsung menuju ke evaporator. Sementara itu udara dingin dari blower akan ditampung oleh evaporator.
Jadi jika kotor, maka membuat aliran pada freon tidak akan berjalan seperti seharusnya. Hal tersebut jugalah yang membuat udara dingin terhambat untuk menuju ke evaporator.
Evaporator sendiri jadi ikut kotor karena filter udara tersebut tidak juga dibersihkan. Bahkan karena adanya udara dengan kualitas buruk bisa menimbulkan bekas dan ini memang menjadi masalah yang kerap dialami.
Aliran udara dimana seharusnya dihembuskan oleh blower jadi terhambat karena terdapat banyak kotoran serta debu. Bukan heran jika salah satu penyebab AC mobil tidak dingin ialah karena bagian evaporator kotor.
Kotornya bagian tersebut juga bisa dilihat pada selang gas bertekanan rendahnya. Jika selang tersebut keluar embun ketika AC nyala namun ruangan belum sejuk, itu merupakan tanda jika evaporator harus dibersihkan.
Jika bagian tersebut kotor, maka membuat AC hanya menghembuskan udara panas saja, bahkan bau tidak sedap juga. Sehingga pastikan membersihkan bagian ini setidaknya 6 bulan sekali.
Freon Habis, Masalah Klasik AC Mobil Tidak Dingin


Pada AC kendaraan, freon ini berguna untuk media mendinginkan. Jika tidak ada bagian ini, maka hanya angin saja yang dikeluarkan, tanpa ada udara sejuk dalam mobil.
Hal tersebut jugalah yang sering kali jadi alasan mengapa para penjual mobil bekas kerap mendapatkan AC hanya keluar angin. freon berkurang tersebut juga jadi tanda adanya jalur yang bocor.
Sebenarnya freon tidak mungkin habis jika tanpa muncul kebocoran, sebab bagian sistem tersebut sebagai sirkulasi. Jika rusak, maka Anda bisa menambah freon di tempat service, namun ketahannya hanya sebentar saja.
Bocornya bagian tersebut juga sering kali terjadi pada sambungan pipa, di mana memang sudah rapuh dimakan waktu. Alasan lainnya ialah karena adanya kerusakan pada saraf atau relief valve di kompresornya.
Lubang pada pipa atau selang juga sering menjadi alasan lain mengapa sistem AC bocor dan membuat freon cepat habis. Bahkan adanya lubang sebesar jarum sudah dapat membuat freon jadi keluar.
Umumnya memang ada beberapa tanda dimana menunjukkan jika freon bocor. Seperti timbulnya bunyi mendesis di saluran AC, AC mobil tidak dingin walaupun sudah isi freon, atau freon berbau dalam ruangan.
Adanya fanbelt sebagai sirkulasi freon sendiri sering dilupakan, padahal peranannya cukup penting. Sebab akan menyalurkan mesin ke kompresor, jika fan belt putus, maka kompresor tidak berputar dan freon tidak mampu melakukan sirkulasi.
AC Panas Karena Kaca Film Tidak Bagus


Seperti yang sudah Anda ketahui, kaca film sendiri merupakan aksesoris mobil dimana mempunyai fungsi menghalau silau. Harus dipahami, jika kualitas kaca film berkualitas buruk maka menyebabkan AC mobil tidak dingin.
Bisa saja kaca film yang dipasang pada kendaraan tidak mampu lagi menahan sinar UV dari matahari. Jadi pastikan cek kembali kapan kali terakhir Anda pasang kaca film di mobil.
Biasanya jika kendaraan sudah berusia lebih dari 15 tahun, maka kemampuan kaca film dalam menahan sinar ultraviolet menurun. Sebab umumnya jenis kaca mobil lama belum berteknologi bagus dalam memantulkan panas.
Pada zaman dulu memang kaca film hanya bisa membuat ruangan pada kabin mobil tempat gelap saja. Sementara itu panas dari sinar matahari dari luar masih bisa menembus masuk ke dalam.
Sedangkan sekarang ini ada jenis kaca mobil di pasaran dimana merupakan keluaran terbaru. Sebagian besar kaca tersebut sudah didukung dengan adanya teknologi anti panas dan anti UV.
Hal itu mengartikan jika sekalipun kaca pada kendaraan tidak berwarna cukup gelap, namun dalam kabin masih tetap terasa sejuknya. Karena kaca tersebut memang mampu meredam sinar uv yang masuk.
Jika Anda datang ke bengkel karena AC mobil tidak dingin dan orang bengkel mengatakan tidak ada kerusakan apapun. Sebaiknya ingat kapan kali terakhir kaca film diganti, dan pilih kualitas terbaik.
Penyebab AC Kotor yang Perlu Diketahui


Sebenarnya juga ada beberapa alasan mengapa AC mobil tidak dingin, salah satunya karena sirkulasinya kotor. Beberapa hal berikut bisa menjadi alasan mengapa sirkulasi pada air conditioner jadi kotor.
-
Lokasi parkir
Pertama karena tempat Anda memarkirkan mobil, sebab lingkungan disekitarnya juga bisa berpengaruh pada sirkulasi penyejuk udara. Apalagi jika sekitar Anda parkir berdebu, ada bau kurang sedap, maka akan berpengaruh pada sirkulasi.
-
Kabin Mobil
Selain itu karena kabin pada mobil, dimana bagian tersebut memang harus diperhatikan dengan baik oleh para pemilik. Jika kabin pada kendaraan Anda kotor, maka akan menyebabkan banyak virus dan bakteri bersarang.
Terutama pada AC, di mana memang sangat mudah menetap. Bukan hanya membuat sirkulasi di dalam AC saja yang akan menjadi kotor, melainkan juga menyebabkan munculnya sarang penyakit.
-
Kompenen AC
Sering kali pengguna mobil kurang memperhatikan mengenai kebersihan dari kendaraannya, seperti komponen AC-nya. Misalnya saja pada blower, evaporator, kondensor, serta filternya yang membuat AC mobil tidak dingin.
Untuk itu sangat disarankan agar Anda memperhatikan dengan baik bagaimana keadaan dari komponen tersebut. Pastikan juga semuanya sedang dalam kondisi baik, bersih, serta layak digunakan.
Perawatan Mandiri untuk Menjaga Kebersihan


Setelah tahu apa saja yang membuat AC mobil tidak dingin, maka sebaiknya Anda lebih sering lagi memperhatikan serta menjaga kebersihannya. Jagalah sirkulasi udara di dalamnya tetap bersih agar tidak menjadi sarang penyakit.
Untuk membersihkan penyejuk mobil sendiri, Anda tidak perlu harus pergi ke bengkel terus. Sebab ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk melakukan perawatan sendiri kendaraannya.
Pertama agar filter AC tidak terlalu bekerja keras, maka pastikan untuk selalu membersihkan bagian sudut mobil. Baik dari karpet, jok, hingga barang lainnya, pastikan selalu bersih dan terbebas dari banyak debu.
Jika barang-barang tersebut banyak debunya, maka sama saja kerja filter berkali lipat, sebab memang tugasnya membersihkan debu. Jadi jika mencuci mobil, pastikan dalamnya juga dibersihkan agar tidak ada banyak debu.
Selain itu ketika Anda mencuci kendaraan, maka pada bagian kondensor AC jangan lupa untuk disemprot kencang. Penyemprotan ini bermanfaat untuk membuat debu kotoran yang menempel bersih dan tidak menjadi keras.
Sebab jika sudah keras, maka kotoran tersebut bisa membuat korosi dan kebocoran tidak dapat dihindari. Langkah selanjutnya adalah selalu parkir ditempat yang sejuk, karena panasnya luar dapat diserap mobil.
Baca Juga: Teknik Perawatan Mobil Ketika Masuk Musim Penghujan
Selalu lakukan perawatan AC secara rutin dan periksa semua komponennya dengan baik. perhatikan apa saja yang menyebabkan AC mobil tidak dingin dan temukan solusi tepatnya.