Pentingnya Menyalakan Lampu Hazard, Simak Penjelasan Lengkapnya di Tahun 2023

0
227
Pentingnya Menyalakan Lampu Hazard, Simak Penjelasan Lengkapnya
Pentingnya Menyalakan Lampu Hazard, Simak Penjelasan Lengkapnya

Mengetahui pentingnya menyalakan lampu hazard wajib kalian lakukan. Jenis lampu ini sama pentingnya dengan fitur dalam kendaraan yang lain. Tentu agar pemakaiannya tepat guna, kalian wajib memahami fungsi yang sebenarnya.

Baca juga : Barang-Barang yang Wajib Ada di Mobil, Jangan Terlewatkan

Lampu hazard sendiri merupakan penanda dalam keadaan darurat. Sayangnya, belum banyak yang paham sepenuhnya tentang jenis lampu kendaraan ini. Berikut ulasan tentang pemakaian secara lebih detail. 

Pentingnya Menyalakan Lampu Hazard, Ini Beberapa Fungsinya

Pentingnya Menyalakan Lampu Hazard, Ini Beberapa Fungsinya
Pentingnya Menyalakan Lampu Hazard, Ini Beberapa Fungsinya

Penggunaan lampu hazard wajib dilakukan karena memiliki fungsi penting. Bahkan hal ini sampai diatur sedemikian rupa oleh Undang-Undang Lalu Lintas Indonesia. Beberapa fungsi lampu hazard berdasarkan peraturan pemerintah dan penting diketahui adalah:

  • Tanda Peringatan

Risiko di perjalanan memang bisa terjadi, seperti rem blong, mogok, dan sebagainya. Hadirnya lampu hazard bisa menjadi tanda peringatan akan situasi darurat serta berisiko kepada pengguna jalan lainnya. 

Tanda peringatan ini diharapkan bisa dipahami pengendara lain agar bisa antisipasi sesegera mungkin. Misalnya saat menanjak dan ternyata mobil mengalami kesulitan, menyalakan lampu satu ini. Tentu kendaraan di belakang kalian akan paham dan menjaga jarak untuk antisipasi.

Pentingnya untuk menyalakan lampu hazard juga bisa dilakukan saat ada kecelakaan di tengah jalan. Kalian terpaksa harus memberhentikan laju kendaraan di tengah, dan jangan lupa nyalakan lampu hazard. Tujuannya agar kendaraan di belakang tahu alasan kalian berhenti mendadak. 

  • Tanda Keadaan Darurat

UU Lalu Lintas Angkutan Jalan Pasal 121 ayat 1 sudah mengatur pentingnya menyalakan lampu hazard. Undang-undang tersebut menjelaskan tentang kewajiban pengemudi kendaraan bermotor memasang tanda darurat, yang berupa:

  • Segitiga pengaman
  • Lampu isyarat sebagai peringatan bahaya
  • Berbagai tanda lainnya ketika keadaan harus berhenti di jalan karena darurat

Menurut Undang-undang tersebut, lampu hazard termasuk ke dalam tanda keadaan darurat. Oleh karena itu, kalian bisa menghidupkan jenis lampu kendaraan ini saat berhenti karena darurat.

Contohnya ban pecah, mogok, dan sebagainya sebagai isyarat bagi pengendara lainnya. Menyalakan lampu peringatan ini juga akan membuat kendaraan lain memberi jalan bagi mobil kalian yang akan menepi. 

  • Waktu Menyalakannya

Pentingnya menyalakan lampu hazard memang wajib diketahui beserta waktu yang tepat menggunakannya. Lampu satu ini fungsinya sebagai tanda peringatan dan kondisi darurat lainnya. Ada beberapa waktu yang tepat untuk menyalakan lampu ini, di antaranya:

  • Saat ada kecelakaan lalu lintas
  • Saat kendaraan bermasalah mendadak, sehingga wajib berhenti untuk mengeceknya
  • Saat mengetahui ada pejalan kaki yang tiba-tiba menyeberang
  • Saat mesin mogok mendadak, lampu hazard bisa menjadi penanda
  • Lampu Hazard untuk Kendaraan Prioritas

Untuk bagian satu ini juga bisa kalian perhatikan dalam pentingnya menyalakan lampu hazard. Pemakaiannya bisa untuk kendaraan prioritas yang memang perlu perhatian ekstra di jalanan, seperti:

  • Kendaraan seperti truk atau bus dengan laju lambat yang perlu perhatian lebih dari para pengendara lain
  • Kendaraan derek yang sedang beroperasi menderek mobil atau tipe kendaraan lainnya
  • Mengemudi di jalanan yang berbahaya seperti banjir, area radiasi nuklir, sampai lapangan penerbangan
  • Khusus untuk kendaraan patroli seperti kendaraan TNI dan Polri. Selain itu, ambulans dan mobil pemadam kebakaran juga bisa memakai lampu hazard ini

Salah Kaprah Lampu Hazard yang Kerap Dilakukan Pengendara

Pentingnya menyalakan lampu hazard bahkan sudah ada aturan resminya. Sayangnya, mayoritas pengguna mobil di Indonesia masih banyak yang salah kaprah terhadap lampu satu ini. 

Alhasil, fungsi sebenarnya dari fitur di kendaraan ini menjadi tidak optimal. Bahkan ironisnya membuat pengendara lain bingung karena kesalahan kaprah penggunaan. Ini beberapa contoh kesalahan pemakaian lampu hazard dari para pengendara mobil.

  • Dipakai Ketika Cuaca Buruk

Pentingnya menyalakan lampu hazard memang diwajibkan sebagai tanda peringatan. Akan tetapi kurang tepat jika dipakai saat cuaca buruk, hujan deras misalnya. Saat lampu hazard diaktifkan, akan tampak berkedip secara konstan.

Bayangkan jika pengendara lain melihatnya di tengah cuaca buruk, bisa salah paham mengira bahwa itu adalah lampu sign. Saat cuaca buruk dan kalian di tengah jalan, lebih baik tetap pakai lampu utama. 

Buat jarak aman antar kendaraan, mengingat jarak pandang pasti terbatas. Gunakan lampu utama, sign, sebagaimana mestinya secara tepat tanpa menggunakan lampu hazard. 

  • Dipakai Saat Masuk Terowongan

Hal yang menjadi salah kaprah dalam pemakaian lampu hazard berikutnya adalah saat di terowongan. Banyak yang salah kaprah dalam pentingnya menyalakan lampu hazard di terowongan padahal tidak ada kondisi darurat. 

Anggapan tersebut karena saat masuk ke terowongan yang gelap harus memberikan tanda kepada pengendara lain. Padahal, hanya dengan lampu biasa sudah cukup sebagai isyarat kendaraan melaju.

Lampu hazard jika dinyalakan di terowongan justru bisa mengganggu dan membingungkan. Kedipan dari lampu di area gelap justru membuat pengguna jalan lain kurang bisa fokus konsentrasi. Cukup pakai lampu senja atau utama saat kalian melintasi terowongan. 

  • Dipakai Saat Konvoi

Pentingnya menyalakan lampu hazard wajib dilakukan saat keadaan darurat. Sayangnya, beberapa pengguna justru menyalakannya saat berada di iring-iringan kendaraan. Padahal, lampu hazard yang dinyalakan saat iring-iringan justru berujung membingungkan.

Pengendara lain bisa kebingungan dengan makna dari lampu tersebut. Saat konvoi, sebaiknya jangan gunakan jenis lampu ini sebagai isyarat. Cukup jaga jarak antar kendaraan lain, serta atur kecepatan, agar nanti kalian tidak tertinggal rombongan. 

Cara Kerja dan Komponen Pada Lampu Hazard yang Harus Dipahami

Setelah memahami pentingnya menyalakan lampu hazard, tambah pemahaman dari mengenali komponennya. Lampu darurat ini hadir dengan cara kerja serta komponen yang sebenarnya unik, ini ulasan cara kerja dan komponennya. 

  • Komponen di Lampu Hazard

Sebenarnya jika melihat lampu sign, komponen di lampu hazard tidaklah jauh berbeda. Bedanya, di mode hazard ada komponen kunci kontak yang tidak dipakai. Ini beberapa bagian penyusun rangkaian pada lampu hazard kendaraan kalian. 

  • Lampu sign kanan dan kiri
  • Baterai atau bisa disebut sebagai aki
  • Saklar, untuk menghubungkan serta memutus arus listrik ke rangkaian 
  • Fuze hazard sebagai sekring pengaman
  • Flasher, komponen yang membuat lampu hazard bisa berkedip
  • ITR, lampu indikator yang letaknya di dasbor mobil pengendara
  • Cara Kerja Lampu Hazard

Pentingnya menyalakan lampu hazard juga wajib diketahui bersamaan dengan cara kerjanya. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, cara kerja lampu satu ini tidak jauh berbeda dengan sign.

Perbedaannya hanya di kunci kontaknya, sehingga proses kinerjanya seolah mirip. Saat kalian mengaktifkan lampu hazard ini, arus listrik secara otomatis akan dialirkan ke fuse dari baterai. Setelah itu, aliran diteruskan ke terminal B2 yang merupakan bagian saklar.

Arus listrik dari B2 lanjut ke F2 sampai menuju flasher. Setelah itu, baru dikeluarkan ke terminal F1. Kedua saklar yang terhubung dengan terminal TL akan saling berhubungan. Alhasil, arus listrik akan mengalir ke terminal TR dan TL.

Semua lampu sign akan menyala serta berkedip ketika proses tersebut terjadi. Lampu tersebut aktif secara otomatis baik di bagian depan hingga belakang mobil. Selain itu, lampu yang menjadi indikator di dasbor juga otomatis akan menyala. 

Kecelakaan Karena Lampu Hazard Bisa Terjadi, Apa Alasannya?

Kecelakaan Karena Lampu Hazard Bisa Terjadi, Apa Alasannya?
Kecelakaan Karena Lampu Hazard Bisa Terjadi, Apa Alasannya?

Fitur kendaraan dibuat bukan tanpa alasan, melainkan demi kenyamanan dan keselamatan pengguna. Sayangnya, banyak yang salah dalam memahami pentingnya menyalakan lampu hazard. Hal ini bisa berujung pada keselamatan pengendara yang terancam.

  • Membingungkan Pengemudi Lain

Jika kalian salah menggunakan lampu hazard, ternyata akibatnya bisa sangat fatal. Pengemudi lain bisa bingung karena sulit mengira-ngira manuver kendaraan kalian. Misalnya saat cuaca sedang hujan dan kalian menyalakan lampu tersebut.

Saat lampu hazard dinyalakan, lampu sign tidak berfungsi yang berakibat pengemudi tidak bisa mengira pergerakan kendaraan. Bayangkan jika kalian hendak berbelok kanan, sign tidak menyala, dan ternyata pengemudi di belakang menyalip dari kanan. 

Tentu hal tersebut bisa membuat lampu hazard menjadi penyebab kecelakaan. Kebingungan tersebut sudah sepantasnya tidak ditimbulkan di jalanan demi kenyamanan bersama. 

  • Ancaman Pelanggaran

Mengingat lampu satu ini sangat penting dan bisa menjadi sebab kecelakaan, penggunaannya wajib diketahui. Pentingnya menyalakan lampu hazard ternyata diatur sedemikian rupa oleh Undang-undang.

Ancaman pelanggaran atas penggunaan lampu ini tegas, yakni ditilang karena termasuk pelanggaran lalu lintas. Alasannya, lampu hazard hanya boleh dinyalakan dalam kecepatan 0 atau saat berhenti total.

Berarti jika dinyalakan dalam kecepatan mobil yang melaju kencang tentunya dihitung pelanggaran. Memakai lampu hazard secara bijak juga sekaligus menolong pengemudi yang memiliki masalah penglihatan. Seperti contohnya mata minus, plus, silinder, dan sejenisnya. 

Baca juga : Jangan Asal Pilih Ban, Ini Beberapa Tipe Ban Beserta Peruntukannya di tahun 2023 Ini

Ternyata penggunaan lampu yang ada di kendaraan sudah ada aturannya tersendiri. Termasuk pentingnya menyalakan lampu hazard agar sesuai ketentuan dan tidak melanggar aturan. 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here