Sebagai pemilik, tentunya Anda harus tahu penyebab mobil mati total sewaktu-waktu mengalami hal tersebut secara mendadak. Biasanya, ini terjadi karena ada pengaruh dari sistem kelistrikan mobil.
Baca Juga : Ketahui Penyebab Mobil Mati Total, Anda Wajib Tahu!
Adapun sistem kelistrikan adalah komponen vital yang ada dalam mobil. Di mana kelistrikan inilah yang bisa menjalankan fungsi daripada komponen mobil seperti lampu, AC, bahkan starter.
Oleh karena itu, sistem kelistrikan ini perlu dirawat secara berkala supaya otomotif klasik milik Anda tidak mati total di jalan. Dari berbagai kasus yang ada, masalah pada sistem ini memang dapat berdampak pada sejumlah fungsi komponen lainnya.
Penyebab Utama Mobil Mati Total
Perlu Anda ketahui bahwa ada beberapa kemungkinan yang dapat menjadi penyebab mobil mati total, diantaranya sebagai berikut:
-
Masalah pada Aki
Aki merupakan komponen yang juga dapat menyebabkan kelistrikan mobil mengalami mati total. Hal ini karena dalam sistem kelistrikan, komponen ini memiliki peranan penting dalam memasok aliran listrik pada kendaraan.
Apabila pada bagian aki ini mengalami masalah, dapat dipastikan bahwa secara keseluruhan sistem kelistrikan pada kendaraan terkena dampaknya.
-
Alternator
Selanjutnya, ada juga alternator yang merupakan salah satu penyebab kelistrikan pada kendaraan menjadi mati total. Masalah ini sering membuat kendaraan mati total serta dalam perbaikannya juga diperlukan kemampuan khusus.
Terdapat sejumlah masalah yang biasanya terjadi pada bagian alternator ini, di antaranya yaitu:
-
Gulungan Kawat Tembaga Putus
Pertama, disebabkan karena adanya gulungan kawat tembaga yang terputus. Adapun permasalahan ini dapat dibilang sulit terdeteksi bila tanpa bantuan alat khusus. Di mana gejala awal terjadinya kerusakan ini bisa mempengaruhi piranti yang tergantung sistem kelistrikan secara keseluruhan.
-
Korosi pada Kabel
Adanya korosi pada kabel atau karatan juga bisa mengganggu aliran listrik pada kendaraan, khususnya yang berkaitan langsung dengan aki. Jika kondisi ini dialami oleh kendaraan Anda, bisa dipastikan jika sistem kelistrikan tidak akan berjalan normal dan dapat memicu penyebab mobil mati total.
-
Mengalami Brush (Arang Habis)
Brush atau arang habis, ternyata juga berdampak pada kinerja alternator, terutama pada bagian medan magnet. Dalam tahap tersebut, aliran listrik yang mestinya mengalir ke beberapa komponen lain pada kendaraan akan terganggu, bahkan tidak dapat terbentuk sama sekali.
-
Voltage Regulator
Selanjutnya, kelistrikan mobil mengalami mati total juga bisa terjadi akibat adanya permasalahan pada voltage regulator. Adapun bagian ini akan mengalami permasalahan maupun gangguan jika memang terdapat masalah di bagian aki dan juga alternator.
Solusi Atasi Penyebab Mobil Mati Total
Jika terdapat masalah, tentu ada solusinya. Begitu juga halnya dengan masalah pada sistem kelistrikan mobil yang mengakibatkan kendaraan mati total. Berikut ini beberapa solusi dari permasalahan yang disebabkan oleh kelistrikan sehingga kendaraan mati total, yaitu:
-
Lakukan Jumper
Cara pertama yang dapat Anda lakukan adalah dengan melakukan jumper. Langkah ini dilakukan guna mengatasi terjadinya masalah pada sistem listrik mobil yang diakibatkan oleh matinya aki pada kendaraan, sehingga dapat menjadi penyabab mobil mati total nantinya.
Dengan melakukan cara ini, aki yang tadinya mati dapat terpancing kembali untuk menyala. Meskipun, hanya dapat menyala dalam waktu yang tidak lama. Namun, jika aki tidak kunjung menyala usai dilakukan jumper berkali-kali, maka Anda bisa segera mengganti aki dengan yang baru.
-
Ganti Alternator Rusak dengan yang Baru
Cara yang satu ini jelas menjadi salah satu solusi dari alternator yang tidak dapat mengirimkan arus listrik. Sebagian besar mungkin menyarankan untuk memperbaiki alternator yang lama.
Namun, sebenarnya tidak dianjurkan untuk melakukan hal tersebut. Disarankan agar Anda segera mengganti alternator yang rusak dengan yang baru. Jika masih ingin memperbaiki aki yang lama, tentu masih tetap menjadi penyebab mobil mati total selanjutnya.
-
Menggunakan Volt Stabilizer
Solusi terakhir yang bisa Anda gunakan adalah ketika terjadi masalah pada kabel putus akibat korsleting. Adapun Volt stabilizer ini dapat melindungi kendaraan dan juga kabel dari bahaya korsleting. Bukan cuma itu, volt stabilizer juga dapat membuat kendaraan menjadi lebih hemat BBM.
Sistem listrik pada mobil adalah salah satu penyebab mobil mati total yang sangat lazim terjadi oleh hampir seluruh kendaraan. Salah satu ciri adanya kelistrikan mobil mati total ialah tenaga kendaraan yang secara tiba-tiba menurun ketika perangkat elektroniknya dinyalakan.
Cara Merawat Sistem Kelistrikan Mobil
Berikut ini beberapa cara mudah dalam merawat sistem kelistrikan mobil di mana kerap menjadi salah satu penyebab mobil mati total yang perlu Anda ketahui, di antaranya yaitu:
-
Memperhatikan Soket dan Kabel
Sama halnya dengan kabel busi, kabel distributor dan juga kabel jenis lainnya pada area ruang mesin, khususnya kabel aki yang paling berat tugasnya. Adapun lapisan kabel yang tersobek sangat berpotensi menyebabkan korsleting sehingga membuat mobil dapat terbakar sendiri.
-
Merawat Aki Mobil
Anda juga bisa memeriksa dan membersihkan aki atau baterai kendaraan secara berkala, termasuk juga dengan kabel aki karena karat akan menempel pada kabel aki kendaraan tersebut. Periksa aki dan kabel setiap sebulan sekali untuk dapat memastikan tidak ada korosi atau karat.
Pastikan juga kapasitas level cairan aki secara berkala, khususnya aki basah. Hindari air aki mencapai level terbawah, minimal atau low level, hal ini karena dapat membuat sel aki cenderung cepat rusak dan tidak mampu menyimpan daya listrik, sehingga dapat menjadi penyebab mobil mati total.
-
Waspada Terhadap Modifikasi Kelistrikan
Perlu Anda ketahui bahwa seluruh kabel dan sistem listrik kendaraan saling berhubungan satu sama lainnya. Sehingga, kesalahan pada suatu titik tentu juga akan berpengaruh besar terhadap seluruh sistem lainnya.
Tidak ada salahnya apabila Anda ingin melakukan modifikasi berkaitan dengan sistem listrik mobil, seperti halnya melakukan upgrade pada audio atau lampu. Perlu dipastikan untuk selalu menyerahkan tugas seperti ini kepada ahlinya guna menghindari penyebab mobil mati total.
-
Memasang Perangkat Elektronik
Alternatif lainnya untuk mendongkrak tenaga mesin adalah dengan cara memasang perangkat elektronik tambahan, seperti chip microcomputer atau piggyback. Namun, sistem kerja piggyback ini dapat mengubah pola kerja Engine Control Unit (ECU) sehingga berpengaruh besar terhadap mesin.
-
Menghindari Kebocoran Cairan
Penting sekali bagi Anda untuk menjaga komponen kelistrikan supaya terhindar dari kebocoran cairan atau pelumas karena dapat menimbulkan karat dan juga korsleting. Bukan hanya itu, ada juga risiko hawa panas dari percikan cairan dapat mengakibatkan kabel terbakar. Sehingga penyebab mobil mati total harus diketahui dengan benar.
Bagaimana Mengetahui Mobil Tua atau Mobil Klasik dalam Kondisi Baik?
Berbagai jenis mobil yang berusia lebih dari 10 tahun, biasanya berisiko memiliki beragam jenis permasalahan teknis, tidak terkecuali pada sistem kelistrikannya. Sehingga, jangan pernah anggap enteng masalah ini karena bisa merepotkan saat mobil dioperasikan.
Selain itu, proses perbaikannya tidak mudah dan biayanya juga tidak murah. Terutama bagi Anda yang memiliki koleksi mobil-mobil Eropa.
Perbedaan Mobil Tua dan Mobil Klasik
Sebagian besar masyarakat Indonesia cenderung suka menyebut mobil keluaran lama dengan julukan “klasik”, alias tampak tua itu sudah pasti klasik. Nyatanya, itu semua salah, loh! Kok bisa? Tidak semua mobil tua itu layak disebut mobil klasik.
Berdasarkan informasi dari Sekretaris Jenderal Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI), sebutan kata “klasik” seharusnya merujuk pada latar belakang produksi dari mobil tersebut.
Adapun latar belakang yang dimaksud ialah terkait segmen di mana kendaraan jadul tersebut bermain. Mobil keluaran lama yang tepat dijuluki sebagai mobil klasik adalah mereka yang memiliki segmen dengan tujuan hanya untuk kelas menengah ke atas, alias mobil mewah dan langka.
Jika mobil tua yang dahulunya diproduksi dalam jumlah besar dan seringkali dipakai sehari-hari, tidak dapat disebut sebagai mobil klasik. Cukup disebut sebagai mobil tua saja. Bagaimana, paham?
Walaupun begitu, bukan berarti kendaraan yang secara merek punya prestige dapat disebut klasik. Sebagai contoh, ada Mercedes-Benz 200 empat pintu keluaran tahun 1970-an. Walaupun merek Mercy, namun secara spek mobil tersebut dibuat untuk produksi harian.
Lain halnya dengan seri Mercedez-Benz 200 yang memiliki dua pintu, hal itu jelas dapat dikatakan sebagai klasik karena digunakan untuk sehari-hari. Selain itu, sejumlah mobil yang tadinya disebut mobil tua, rupanya juga bisa naik kelas berstatus mobil klasik loh jika keberadaannya sudah menjadi langka.
Contoh kendaraan tua yang sudah berstatus mobil klasik diantaranya yaitu VW Beetle, Morris Mini keluaran tahun 1950 ke bawah, serta VW Combi generasi pertama.
Baca Juga : Cara Menghemat Bensin Mobil, Dijamin Efektif!
Pembahasan mengenai penyebab mobil mati total dan berbagai upaya mengatasinya di atas diharapkan dapat menjadi referensi bagi Anda, khususnya pecinta mobil tua dan klasik.