Beberapa Tanda Busi Bermasalah, Harga, serta Jenis Busi Motor

0
245
Tanda Busi Bermasalah

Busi merupakan salah satu komponen paling penting pada motor, sebelum menggunakan motor, kalian perlu tahu tentang tanda busi bermasalah. Hal ini untuk mencegah dampak buruk yang bisa terjadi kapanpun dan dimanapun. 

Baca juga: Awas! Kondisi Van Belt Sepeda Motor Matik Harus Ganti

Jika tidak ada komponen busi, mesin pada motor tidak bisa hidup. Fungsi utama dari busi adalah meneruskan tegangan listrik yang sebelumnya disalurkan oleh bahan ignition coil. Kemudian, tegangan ini menjadi percikan api yang membakar campuran udara.

Selain itu, juga membakar bensin di ruang bakar. Jika komponen busi ini mengalami masalah, sistem pengapian tidak bisa bekerja secara optimal. Kalian harus merawat busi secara teliti supaya tidak mengalami masalah serius yang sulit untuk diatasi kedepannya. 

Sejarah Beserta Harga Busi Motor Sebelum Pembahasan Tanda Busi Bermasalah

Tanda Busi Bermasalah

Busi motor telah ditemukan lama, hingga saat ini terus dipakai dan dikembangkan. Busi motor juga dijual dengan harga yang bervariasi sesuai dengan toko serta fungsi. 

  • Penjelasan Tentang Sejarah Busi Motor

Busi ditemukan pada tanggal 2 Februari 1989 oleh Edmond Berger. Kemudian perkembangan komponen ini di Amerika semakin meningkat dengan adanya akuisisi Prest-O Lite Battery oleh Electric Autolite. Tim yang dipimpin oleh Robert Twells mulai lebih serius memproduksi busi.

  • Harga dari Komponen Busi Motor

Komponen motor seperti busi harus diketahui terlebih dahulu harga-harganya. Hal ini supaya kalian tidak salah dalam membeli busi motor karena produsen busi motor banyak seperti NGK, Denso, dan lainnya. Dua produsen ini juga dibagi lagi menjadi 2 atau 3 versi. 

Berikut penjelasan untuk 2 produsen busi ini sebelum menjelaskan tentang tanda busi bermasalah lebih dalam. Pertama, produsen Denso. Untuk harga busi motor tipe ini ada 2 varian yakni standard serta iridium. 

Untuk busi motor produsen Denso varian standard dibagi lagi menjadi 10 tipe. Harganya bervariasi. Mulai dari tipe X24EP-U9 seharga Rp. 11.500 hingga tipe U24EPR9 seharga Rp. 17.000. 

Sedangkan untuk busi motor produsen varian iridium dibagi menjadi 22 tipe. Mulai dari tipe IW27 BND 1241 seharga Rp. 108.000 hingga tipe IX24B seharga Rp. 118.000. Kemudian, untuk motor produsen NGK ada 3 versi yakni standard, iridium, serta platinum. 

Untuk versi standard ada 10 tipe. Mulai dari JP CPR6EA9 seharga Rp. 9.200 hingga tipe DP8EA9 seharga Rp. 15.000. Kemudian, untuk yang versi iridium ada 9 tipe.

Tipe ini mulai dari DPR8EIX9 seharga Rp. 86.500 hingga tipe BR8EIX seharga Rp. 133.700. Sedangkan untuk varian platinum ada 9 tipe, mulai dari CPR8EAGP 9 seharga Rp. 26.000 hingga tipe CR9EK seharga Rp. 150.000.

Jenis yang Dimiliki Busi Motor

Tanda Busi Bermasalah

Busi memiliki fungsi utama sebagai penghantar listrik ke berbagai komponen mesin mobil yang lain sehingga mesin pada motor dapat nyala. Busi motor juga memiliki beberapa jenis.

  • 4 Jenis Beserta Fungsi Busi Motor

Ada 4 jenis yang ada pada busi motor yakni standar, resistor, platinum, serta iridium. Masing-masing dari jenis busi motor memiliki fungsinya tersendiri. 

  • Jenis Busi Pertama Ada Standar

Busi motor jenis standar adalah bawaan dari pabrik produsen motornya. Busi jenis ini sering dipakai atau dijual di bengkel. Usia pakai busi standar bervariasi, mulai dari 10 ribu km hingga 20 ribu km untuk pemakaian normalnya. 

Jika pemakaian lebih dari jarak tersebut, busi bekerja kurang optimal. Hal ini tentu sangat memengaruhi motor kalian menjadi sulit dinyalakan. Kemudian, kita harus tahu jenis busi ini supaya jika cocok bisa langsung beli ketika ada tanda busi bermasalah.

Dampak yang terjadi jika busi motor tidak segera diatasi atau diganti, pengalaman berkendara kalian terasa tidak nyaman serta aman. Kalian akan merasa was-was, khawatir, dan takut. Selain itu, busi yang usang akan membuat motor menjadi mogok sewaktu-waktu. 

  • Jenis Busi Kedua Ada Resistor

Jenis busi motor yang kedua adalah resistor. Jenis busi ini memiliki ciri utama yakni adanya logo simbol huruf R di bagian busi. Fungsi dari busi motor ini adalah melindungi perangkat elektronik digital yang biasanya terpasang pada motor.

Selain itu, busi motor ini juga melindungi ECU pada motor injeksi modern. ECU merupakan singkatan dari Electronic Control unit yang bertugas mengontrol 1 atau lebih sistem dari kendaraan bermotor. 

  • Jenis Busi Ketiga Ada Platinum

Busi jenis platinum bisa disebut dengan busi semi racing. Perbedaan busi platinum dari busi lainnya yakni ujung elektroda memiliki desain yang agak lancip. Komposisi dari busi platinum yakni nikel pada ujung elektroda serta platinum pada bagian tengah. 

Jika cocok, kita dapat membeli jenis ini saat ada tanda-tanda busi bermasalah. Ini karena ada beberapa kelebihan yang dimiliki oleh busi ini. Di antaranya, api yang dihasilkan lebih cepat membesar, mempunyai durabilitas cukup tinggi, serta lebih responsif.

Kelebihan lainnya, busi platinum bisa meningkatkan efisiensi pada penggunaan bahan bakar motor. Usia pakai pada busi jenis ini mencapai 30 ribu km. 

  • Jenis Busi Keempat Ada Iridium

Pada umumnya, jenis busi iridium selalu dipakai untuk keperluan mesin balap oleh para mekanik. Jenis busi ini berbahan nikel pada ujung elektroda serta iridium alloy berwarna platinum buram pada tengah elektroda. 

Besar diameter dari elektroda busi tipe iridum antara 0,6 mm hingga 0,8 mm. Lalu, untuk masa pakai yang perlu kalian perhatikan dapat mencapai 40 ribu km. Keunggulan dari busi motor jenis ini yakni bisa menolong mengurangi beban saat sistem mesin sudah menyala.

Porsi yang dikeluarkan ideal untuk tegangan listrik serta percikan apinya. Hal ini membuat proses pembakaran pada mesin motor berjalan dengan lancar. 

Beberapa Tanda Busi Bermasalah pada Motor

Tanda Busi Bermasalah

Busi pada motor terkadang juga bermasalah. Hal ini penyebabnya ada beberapa faktor. Namun, kalian hanya perlu memperhatikan beberapa tanda atau ciri bermasalahnya apa saja supaya terhindar dari beberapa risiko dampak buruk dari busi motor bermasalah. 

  • Ada 5 Tanda Busi Bermasalah Pada Motor

Ada 5 tanda untuk mengetahui jika busi bermasalah. Di antaranya, suara yang kasar, mesin sulit dihidupkan, ada missed fire, settingan mesin tidak tepat, serta akselerasi motor tidak maksimal digunakan. 

  • Tanda Pertama yakni Suara Kasar

Hal pertama yang perlu kalian perhatikan adalah suara mesin pada motor. Hidupkan mesin untuk mengetahui suara mesinnya. Saat diam atau langsam, suara mesin motor terdengar konstan serta halus.

Jika suara pada mesin motor kalian terdengar kasar dan terasa getaran, busi motor perlu kalian ganti. Solusi untuk tanda busi bermasalah ini adalah ganti busi motor dengan bahan yang berkualitas untuk mencegah proses pembakaran tidak maksimal.

Ada beberapa bahan baku dalam pembuatan busi motor. Hal ini memiliki fungsi, harga, dan kualitasnya tersendiri. Di antaranya standar, platinum, nikel, iridium, perak, hingga busi berbahan emas. 

  • Tanda Busi Bermasalah Kedua Mesin Sulit Dihidupkan

Mesin pada motor sulit untuk kalian hidupkan meskipun menggunakan kick starter atau electric starter. Kick starter adalah bagian menghidupkan motor secara manual. Lalu, untuk electric starter yakni sebuah starter yang sumber tegangannya berupa arus listrik. 

Penyebab dari mesin sulit dihidupkan karena busi motor tidak bisa memberikan percikan api yang cukup pada pengapian di ruang bakar. Ini mengakibatkan mesin motor sulit untuk kalian nyalakan. Kerusakan yang terjadi dalam busi motor juga mengakibatkan boros pada aki. 

  • Tanda Ketiga Yakni Adanya Missed Fire

Adanya missed fire yang ada di dalam silinder atau tempat bakar motor. Gejala utama adalah mesin motor mengalami berhenti sesaat atau delayed. Kemudian, mesin motor ini akan berfungsi kembali seperti biasa. 

Kalian bisa tahu tanda busi bermasalah ini. Caranya dengan menggunakan alat untuk memindai otomotif. Lalu, ambil lampu yang berjenis periksa engine.

Tanda berkedip pada lampu sebagai tanda peringatan. Selanjutnya, periksa kondisi motor secara teliti dan hati-hati. Kalian akan mengetahui jika injektor bahan bakar motor kalian yang terhalang akan menyebabkan terjadinya missed fire. 

  • Tanda Busi Bermasalah Keempat Settingan Mesin Tidak Tepat

Settingan ini seperti ada pasokan udara yang besar pada ruang bakar. Udara yang terlalu banyak mengakibatkan busi cepat kotor hingga mati. Kalian perlu periksa setelan karburator secara berkala. 

Jika motor kalian terasa boros, harus segera diganti. Ini dikarenakan proses pembakaran di ruang bakar terjadi ketidaksempurnaan.

  • Tanda Kelima yakni Akselerasi Motor Tidak Maksimal

Akselerasi adalah suatu proses perubahan tentang kecepatan sebuah motor saat kalian gunakan. Akselerasi motor yang meningkat sangat berguna saat kalian melakukan aktivitas berkendara. 

Apalagi kalian yang selalu melakukan aktivitas ini di jalur yang go dan stop seperti di daerah perkotaan. Untuk mengetahui tanda busi bermasalah ini, kalian perlu rasakan akselerasi motornya. 

Baca juga: Tips Melakukan Modifikasi Motor Scoopy yang Tepat di Tahun 2023

Jika akselerasi motor tidak terasa maksimal, kalian perlu curiga kondisi busi motor dalam keadaan buruk. Ketika komponen busi mengalami masalah, motor bisa tidak responsif. Hal ini membuat akselerasi motor tertahan. 

Busi merupakan salah satu komponen terpenting pada motor saat kalian melakukan aktivitas berkendara. Oleh karena itu, sebelum melakukan aktivitas tersebut, kalian perlu memahami seluk beluk busi motor serta tanda busi bermasalah.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here