Penting untuk mengetahui nomor darurat di jalan tol. Minimal Anda mencatatnya di Hp atau buku catatan khusus supaya mudah mencarinya saat dibutuhkan. Sebab kejadian tidak terduga bisa saja terjadi dan menimpa Anda beserta orang tercinta.
Baca Juga: Vespa Edisi Justin Bieber Akan Diluncurkan Tahun Ini
Meski disebut jalan bebas hambatan bukan berarti setiap pengendara bebas menggeber mobil. Bukan untuk adu kecepatan dengan sesama pengguna. Bukan juga sebagai alternatif untuk mempersingkat waktu sampai di tujuan.
Lebih diperhatikan lagi menjelang mudik Lebaran tahun ini. Jumlah kendaraan yang masuk ruas jalan bebas hambatan pasti sangat ramai. Bisa jadi kecepatan yang bisa Anda gunakan terbatas akibat kepadatan arus lalu lintas.
Selain melakukan berbagai persiapan sebelum berangkat, mencatat nomor darurat di jalan tol juga penting. Sebagai antisipasi jika Anda butuh bantuan misal terjadi kecelakaan, kerusakan mobil atau hal lainnya.
Risiko Berkendara di Jalan Tol
Kapan nomor darurat di jalan tol diperlukan? Tentu saat mengalami kendala yang menyebabkan pengendara tidak dapat melanjutkan perjalanan. Atau ketika mendapati pengendara lain mengalami kendala tersebut. Risiko berkendara bisa menimpa siapa saja, contohnya seperti berikut.
-
Pecah ban
Pecah ban cukup berbahaya jika sampai terjadi. Dapat menyebabkan tabrakan dan membahayakan nyawa karena mobil melaju dalam batas kecepatan tinggi. Pecah ban bisa terjadi akibat kondisi tekanan ban terlalu keras dan lapisannya yang tipis.
-
Mesin terbakar
Suhu panas saat melaju dengan kecepatan tinggi dapat mengakibatkan mesin terbakar. Kejadian seperti ini sering sekali terjadi. Tiba-tiba muncul asap dari bagian mesin dilanjutkan dengan ledakan dan kobaran api.
-
Selip akibat hujan
Hilang kendali saat melaju dengan kecepatan tinggi saat hujan juga sering terjadi. Sistem pengereman tidak dapat membantu mengendalikan posisi kendaraan. Mengakibatkan keluar jalur, menabrak pembatas jalan, menabrak mobil lain dan sebagainya.
-
Tabrakan
Termasuk angka kecelakaan paling tinggi adalah tabrakan antar mobil. Gagal mendahului, menyetir dalam kondisi mengantuk, kerusakan sistem pengereman adalah beberapa faktor penyebabnya.
Nomor darurat di jalan tol sangat penting untuk kondisi di atas. Sebab itu merupakan pertolongan paling dekat. Seperti nomor telepon pemadam kebakaran, layanan ambulance dan kantor polisi terdekat.
Fakta Menarik tentang Kondisi di Jalan Tol


Aspal jalan bebas hambatan tidak jauh berbeda dengan jalanan tengah perkotaan. Ditujukan untuk penggunaan reguler seperti mobil, truk, kontainer, bus. Tidak dibuat spesifikasi seperti arena balap jadi Anda perlu memperhatikan batas kecepatan dan cara menyetir.
Batas kecepatan adalah maksimal 120 km/jam. Wajib dipatuhi supaya Anda tidak mendapat sanksi tilang. Saat ini sudah banyak terpasang kamera pengawas berbagai titik sehingga memudahkan pemantauan.
Bisa saja tanpa sadar Anda memacu kendaraan lebih dari batas maksimum. Kemudian mendapat peringatan tilang online. Sebab sistem informasi yang digunakan pihak kepolisian sudah semakin canggih.
Tidak boleh berhenti di bahu jalan untuk beristirahat. Bahu jalan diperuntukkan bagi kondisi darurat sebelum menghubungi nomor darurat di jalan tol. Bukan untuk beristirahat saat pengendara atau penumpang kelelahan.
Sudah tersedia tempat sendiri yaitu rest area. Jika kebetulan sudah melewatinya berarti Anda dan penumpang wajib menunggu hingga keluar jalur tol untuk beristirahat. Inilah sebabnya memastikan kondisi kesehatan sebelum perjalanan sangat penting.
Jika perjalanan masih jauh dan ingin istirahat atau membeli kebutuhan pribadi, Anda bisa keluar jalur arteri. Kemudian masuk kembali ke jalan tol untuk melanjutkan. Ini lebih aman meski waktu yang diperlukan lebih banyak.
Lajur kiri khusus bagi kendaraan lambat seperti truk, truk gandeng, mobil tangki. Sebaiknya Anda tidak mengambil lajur ini meski dalam kondisi kosong. Lebih fleksibel mendahului jika berada di tengah atau sebelah kanan.
Mengenal Persiapan sebelum Masuk Tol
Jarak dekat atau jauh perjalanan melalui jalan bebas hambatan tetap perlu persiapan. Manfaatnya sangat besar terutama untuk keselamatan dan keamanan. Berikut ini beberapa hal yang tidak boleh diabaikan selain menghafal nomor darurat di jalan tol.
-
Periksa kapasitas BBM
Memaksimalkan kapasitas tangki BBM Anda. Daripada repot mencari rest area dan membuat perjalanan tidak tenang, lebih baik memenuhinya. Sehingga bisa lancar, saat di rest area Anda bisa beristirahat lebih maksimal.
-
Periksa tekanan ban
Meski sudah mengantongi nomor darurat di jalan tol, memeriksa tekanan ban lebih utama. Tindakan preventif ini penting untuk menghindari risiko bocor atau pecah saat melaju dengan batas kecepatan yang disyaratkan.
-
Kondisi mesin harus prima
Sistem pengereman, oli mesin, serta fungsi vital lainnya wajib dalam kondisi prima. Apalagi jika melakukan perjalanan jarak jauh dan membawa serta anggota keluarga. Kondisi mesin yang prima menghindarkan Anda dari risiko mogok.
-
Makanan dan obat-obatan
Makanan dan obat-obatan perlu dibawa. Mengantisipasi saat lapar dan masih jauh dari lokasi rest area. Obat-obatan untuk penanganan pertama jika terjadi kecelakaan atau ada penumpang sakit sebelum menghubungi nomor darurat di jalan tol.
-
Stamina pengendara
Perhitungkan lama tempuh perjalanan, persiapkan stamina Anda. Usahakan tidak menyetir dalam keadaan lelah atau mengantuk. Istirahat cukup sebelum berangkat dan manfaatkan rest area untuk meregangkan otot dan relaksasi.
Nomor Darurat di Jalan Tol Penting yang Wajib Dihafalkan


Mengingat ada banyak risiko selama berkendara Anda perlu mencatat lebih dari 1 nomor darurat di jalan tol. Segera manfaatkan ketika mengalami kejadian diluar dugaan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Berikut daftarnya.
- Nomor pemadam kebakaran yaitu 113. Penting ketika mengalami kebakaran mesin, mobil atau melihat terdapat kendaraan lain yang mengalaminya. Atau kondisi tidak biasa seperti jalanan bermasalah.
- Ambulance 118 dan 119. Saat terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban luka maupun meninggal. Sebaiknya langsung hubungi nomor darurat di jalan tol tersebut untuk dibawa ke Rumah Sakit.
- Kantor polisi 110. Mengalami kejadian tidak menyenangkan seperti perampokan, gangguan dari pihak lain di jalanan, perusakan dan sebagainya. Langsung saja hubungi nomor tersebut supaya bisa segera ditemukan pelakunya.
- Nomor darurat di jalan tol untuk menghubungi jasa marga 14080. Bisa dilakukan 24 nonstop, jadi Anda bisa mendapatkan bantuan selama berada dalam jalur tol jika mengalami kendala. Termasuk mengutarakan komplain terkait pelayanan petugas gerbang.
- Informasi jalan tol 0813 8006 8000. Untuk mengetahui update terbaru mengenai jalanan sebagai pertimbangan sebelum masuk jalur. Terutama sebelum mudik, guna mengetahui apakah terjadi kemacetan atau tidak.
- Pertamina BBM 135. Penting untuk antisipasi ketika membutuhkan bahan bakar saat tengah jalan bebas hambatan sedangkan jarak ke SPBU masih jauh.
- Basarnas 115. Sebagai antisipasi bencana misalnya kecelakaan beruntun, gempa, longsor, banjir yang mengakibatkan banyak korban. Anda juga bisa menyimpan nomor BNPB yaitu 117 untuk kepentingan ini.
- Kementerian Perhubungan 151. Semua informasi terkait permasalahan selama perjalanan mudik maupun biasa bisa menghubungi Kementerian Perhubungan.
- BPJS Kesehatan 1 500 400. Antisipasi jika terjadi kecelakaan atau ada penumpang tiba-tiba membutuhkan pertolongan medis Rumah Sakit. Pasti memerlukan BPJS Kesehatan untuk biaya pengobatan. Bisa juga menghubungi Pusat Krisis Kemenkes di 0812 1212 319.
Cara Menggunakan Nomor Darurat di Jalan Tol
Jika mengalami kecelakaan, membutuhkan pertolongan medis, pertolongan Damkar, pengisian BBM sebaiknya segera menepi. Jangan lupa nyalakan lampu hazard sebagai tanda bagi pengguna jalan lain.
Dari lampu hazard pengendara di belakang bisa mengurangi kecepatan untuk memberi kesempatan Anda menepi. Arahkan mobil ke lajur kiri secara bertahap tidak mendadak. Supaya menghindari terjadinya tabrakan dari arah belakang atau risiko kecelakaan lain yang bisa terjadi.
Setelah berhenti, pasang tanda segitiga di belakang mobil. Jaraknya bisa diperkirakan sendiri antara 500 meter atau lebih dekat. Namun jangan terlalu dekat supaya pengendara lain bisa mengetahui bahwa di depannya ada yang menepi.
Kemudian segera hubungi salah satu nomor darurat di jalan tol sesuai keluhan. Informasikan apa yang terjadi dengan jelas. Informasikan posisi Anda untuk perkiraan waktu pihak yang dihubungi untuk sampai di lokasi.
Misalnya Anda sedang berada di Tol Solo-Jakarta kilometer 25. Atau perkirakan posisi dengan menyebutkan kondisi sekitar. Selanjutnya tunggu hingga bantuan datang sesuai yang diminta. Tetap tenang dan tidak mudah menerima tawaran bantuan dari orang lain.
Baca Juga: Mengenal RX King, Motor Yamaha yang Menjadi Raja Jalanan
Sebab banyak yang bisa memanfaatkan situasi tidak menguntungkan tersebut. Selama menunggu Anda bisa melakukan pertolongan kecil terhadap kondisi yang dialami. Atau menghubungi nomor darurat di jalan tol lain yang diperlukan.