Kalian sudah mengenal OBU di gerbang tol? Jika belum memahaminya lebih lanjut maka silahkan simak penjelasannya di bawah ini. Seperti sudah kita ketahui bahwa operator MLFF (multi lane free flow) sudah menerbitkan OBU atau on board unit pada tahun ini.Â
Keberadaan dari alat tersebut dapat melengkapi penggunaan gadget pengguna gadget dari jalan tol sebagai e-OBU melalui sebuah aplikasi. Nantinya sistem tersebut juga akan berlaku untuk semua golongan kendaraan.Â
Baca juga: Nomor Darurat di Jalan Tol Penting untuk Anda Ketahui
Metode pembayaran MLFF nantinya bisa menggunakan perangkat bernama on board unit dimana bentuknya dapat digital atau e-obu atau fisik OBU. Untuk jenis fisik biasanya akan terpasang pada kendaraan pengguna tol.Â
Selain itu, e-Obu biasanya lebih ditujukan buat kendaraan pribadi yakni berupa software smartphone Cantas yang bisa kalian install. Sedangkan Fisik obu biasanya dapat ditujukan untuk kendaraan komersial.Â
Walaupun keberadaan dari sistem tersebut sudah hadir selama beberapa bulan kemarin, namun tidak banyak orang mengenal OBU di gerbang tol tersebut. Jika kalian adalah salah satunya, maka wajib buat menyimak beberapa penjelasannya di bawah ini.Â
Mengenal OBU di Gerbang Tol TerbaruÂ


Saat ini, layanan tol memang sudah mengalami perkembangan yang sangat signifikan selama beberapa tahun terakhir. Bahkan sekarang bukan hanya menggunakan e-tol saja, tetapi terdapat cara lebih canggih lainnya.Â
Di mana selain pembayaran dengan cara tap langsung pada mesin secara otomasi, masih terdapat pembayaran lebih praktis tanpa perlu membuka kaca ketika membayar yakni menggunakan OBU. Karena itulah penting bagi kalian agar mengenal OBU di gerbang tol lebih lanjut berikut ini.Â
OBU atau on board unit merupakan sebuah alat terpisah di dalam kendaraan pengguna jalan tol. Di mana alat tersebut akan mendebet kartu elektronik secara otomatis ketika sudah melewati gerbang tol.Â
Nantinya, alat yang sudah menggunakan teknologi MLFF akan ditujukan kepada kendaraan niaga. Penerbitan dari OBU fisik tersebut merupakan hasil kerja sama antar perusahaan alias business to business.Â
Keberadaannya dari OBU fisik juga sangat penting karena pengguna dari jalan tol harus melakukan registrasi dan mendaftarkan kendaraan pada saat melintasi jalan tol pada aplikasi khusus.Â
Selain itu, keberadaan dari on board unit sangat recommended untuk digunakan pada kendaraan dengan pengemudi berbeda-beda. Apabila tertarik menggunakannya, maka harus membeli on board unit serta melakukan pendaftaran seperti yang sudah kita sampaikan.Â
Fungsi dari OBU fisik sebenarnya hampir sama dengan e-OBU karena mampu mencatat penggunaan jalan tol sesuai GPS dan saldo akan terpotong otomatis berdasarkan dengan tarifnya. Dengan cara itulah, maka kita jamin tidak ribet di dalam proses bayar membayar di jalan tol.Â
Dengan mengenal OBU di gerbang tol itulah, maka dapat membantu para pengguna jalan ini terutama bagi kalian di mana baru pertama kali mengenal istilah tersebut.Â
Mengenal Cara Kerja OBUÂ


Selain mengenal OBU di gerbang tol melalui ulasan sebelumnya, kalian juga perlu memahami bagaimana cara kerja dari OBU. Seperti sudah kita ketahui bahwa ini merupakan alat khusus bagi pengguna jalan tol di mana dapat melakukan pembayaran tanpa perlu berhenti dan membuka kaca jendela terlebih dahulu.Â
Nantinya perangkat transmitter on board unit akan pengguna pasang pada kaca depan mobil. Dengan cara tersebut, maka akan memberikan kemudahan pengendara pada saat melintasi gerbang secara otomatis dengan tanda e-toll pass.Â
Pada alat tersebut, kalian juga harus meletakkan kartu uang elektronik dengan saldo cukup di dalamnya. Apabila telah melewati gerbang dan terdengar bunyi bip di perangkat, maka saldo akan berkurang dan palang pintu akan langsung terbuka.Â
Saat palang pintu terbuka, maka pengguna jalan dapat segera melaju. Namun sebagai informasi tambahan, agar transmitter bisa terbaca oleh receiver dari e-toll pass, maka kecepatan harus dibawah 5km/jam saja.Â
Mengenal OBU di gerbang tol mengenai cara kerjanya tersebut hampir mirip dengan e-obu. Di mana pada E-OBU, GPS nantinya akan menentukan posisi pengguna sesuai satelit yang kemudian akan ada pencocokan peta ke pusat sistem.Â
Semua sistem nantinya dapat aktif pada saat pengguna kendaraan keluar rumah. Untuk mengaktifkannya juga sangat mudah yakni pengguna hanya perlu menekan tombol start yang terdapat pada aplikasi Cantas.Â
Pada saat perjalanan berakhir dan pengguna sudah keluar dari gerbang , pencocokan peta perjalanan akan berlaku. Sistem akan langsung mengkalkulasi tarif dan memotong dana secara otomatis sesuai dengan rute yang sudah kalian lewati.Â
Kelebihan Menggunakan Obu di Gerbang Tol
Kalian juga perlu mengenal OBU di gerbang tol melalui kelebihan yang perangkat tersebut tawarkan. Karena menjadi salah satu alat canggih dan terbaru, maka sudah kita pastikan bahwa keberadaannya membawa sejumlah kelebihan bagi pengguna.Â
Oleh sebab itulah, ketika perangkat tersebut baru rilis, maka langsung mempunyai banyak peminat. Berikut sejumlah kelebihan yang bisa kalian peroleh dari alat bernama OBU tersebut:
Bisa Hemat WaktuÂ
Kelebihan pertama dari perangkat ini dapat kalian lihat dari segi waktu jauh lebih hemat. Sebab pengguna jalan tol yang sudah memasang alat tersebut maka hanya membutuhkan waktu sekitar 1 sampai 2 detik untuk melewati gerbang tol.Â
Hal tersebut berbanding terbalik apabila menggunakan uang elektronik di mana kemungkinan besar akan membutuhkan waktu 4 detik. Walaupun selisihnya hanya sedikit, tetapi tetap memberikan pengaruh.Â
Lebih PraktisÂ
Mengenal OBU di gerbang tol kelebihan berikutnya yakni jauh lebih praktis pada saat proses pembayaran. Sebab ketika menggunakan e-toll, kalian perlu membuka kaca mobil untuk melakukan transaksi, berbeda dengan menggunakan alat ini.Â
Hal tersebut karena sinyal sudah terkirim ke alat DRSC atau RFID sehingga akan terbaca oleh receiver di gerbang tol. Begitu sudah berhasil terbaca, gerbang akan langsung terbuka otomatis.Â
Perjalanan Bisa Lebih Nyaman dan Tenang
Karena nantinya kalian tidak perlu membuka tutup jendela ataupun berhenti, maka secara tidak langsung akan membuat perjalanan terasa lebih nyaman dan tenang. Bayangkan saja apabila harus berhenti, maka kalian harus meluangkan waktu sebentar untuk membuka jendela.Â
Mengenal Kekurangan dari OBUÂ
Kendati kalian sudah mengenal OBU di gerbang tol, ternyata dibalik kelebihannya juga terdapat kekurangannya. Sebab hingga sekarang penggunaan perangkat tersebut berjalan kurang maksimal dan masih minim kalau kita bandingkan dengan e-money atau tunai.Â
Walaupun memang kalau kalian lihat dari segi waktu dan kepraktisan menawarkan keunggulan tersendiri, namun siapa sangka terdapat kekurangan di mana mungkin tidak kalian sadari. Kekurangan paling terlihat dari penggunaan peralatan tersebut adalah harga alat masih tergolong mahal.Â
Sebab kalau kalian ingin menggunakan metode pembayaran ini, maka harus mengeluarkan dana sekitar 600 ribu dari bank Mandiri. Harga tersebut tentu tergolong cukup mahal untuk sebuah alat dengan ukuran kecil.Â
Karena alasan harga alat mahal itulah, membuat pengguna jalan tol akhirnya lebih memilih melewati gerbang toll otomatis di mana dapat menggunakan e-money. Kurangnya peminat juga dapat terbukti dari masih terbatasnya gerbang tol di mana mampu melayani penggunaan e-toll pass ini.Â
Walaupun memang sekarang masih jarang orang gunakan, tetapi apabila semua gerbang toll sudah tidak memberikan layanan pembayaran cash, maka pengguna e-toll pass mungkin akan meningkat. Sehingga semakin banyak gerbang tol yang memberikan layanan berupa on board unit.Â
Dengan mengenal OBU di gerbang tol berupa kekurangannya itulah, dapat kalian jadikan sebagai bahan pertimbangan apakah memutuskan untuk menggunakan ataukah tidak di kemudian hari.Â
Penanganan Apabila OBU Tidak BerfungsiÂ


Selain informasi diatas untuk mengenal OBU di gerbang tol lebih lanjut, kalian juga perlu memahami bagaimana penanganan ketika perangkat tersebut tidak berfungsi. Sebab tidak sedikit dari kalian mungkin akan merasa kebingungan ketika mengalami masalah ini.Â
Jangan khawatir! Karena kita sudah menyiapkan sejumlah tips penanganan jika ternyata perangkat on board unit tidak berfungsi.Â
- Apabila terdapat kendala pada komponen baterai, maka pengguna hanya perlu melakukan penggantian baterai sesuai dengan instruksi pada buku panduanÂ
- Apabila kalian tidak dapat menyelesaikan kendala, maka OBU yang masih dalam masa garansi dapat menghubungi cabang mandiri terdekat dengan melampirkan kartu garansinya. Obu di luar masa garansi tidak akan memperoleh perbaikan melalui bank MandiriÂ
- Jika tidak berfungsi, pengguna kartu mandiri emoney tetap bisa melakukan transaksi dengan cara menempelkan kartu mandiri pada mesin pembayarannya.Â
Tol di Indonesia sudah mengalami perkembangan cukup signifikan selama beberapa tahun terakhir dengan hadirnya berbagai macam metode pembayaran. Sudah mengenal OBU di gerbang tol dan kelebihan kekurangannya.Â