Ternyata masih banyak orang Indonesia tidak mengetahui fungsi lampu hazard sebenarnya. Padahal ini adalah salah satu hal krusial dalam berkendara yang perlu kita pahami sebelum turun ke jalan.
Kunjungi Kami: Fungsi Bahu Jalan di Jalan Tol Beserta Peraturannya
Dengan menggunakan salah satu isyarat penting ini para pengendara bisa menemukan keamanan ketika ada di jalan. Sehingga kita perlu memahami secara eksplisit bagaimana fungsi sebenarnya.
Kemudian kami juga akan membahas hal terkait masalah ini seperti etika, reaksi, sampai kesalahan yang masih sering terjadi. Sehingga Anda nanti bisa mendapatkan informasi yang tepat dan berguna.
Karena pengetahuan berlalu lintas di Indonesia adalah hal paling jarang diperhatikan oleh para pengendara awam. Sehingga potensi terjadinya kecelakaan relatif tinggi akibat kebiasaan buruk tersebut.
Pahami Fungsi Lampu Hazard Sebenarnya Selama Berkendara


Fungsi utama dari lampu hazard sebenarnya digunakan ketika ada keadaan kritis pada kendaraan terkait. Berikut ini adalah beberapa fungsi yang bisa digunakan dan dijadikan acuan oleh para pengguna.
- Macet
Pada saat mobil atau motor Anda macet maka ketika berhenti wajib menyalakan lampu hazard. Imbauan tersebut sudah masuk dalam UU LLAJ sehingga bisa dijadikan acuan fungsi lampu hazard oleh masyarakat.
Selain menyalakan lampunya pengguna juga perlu memasang segitiga pengaman sehingga pengendara lain bisa tau. Ini adalah salah satu kegunaan utama dari adanya bagian tersebut.
- Peringatan darurat
Ini adalah salah satu aspek yang orang masih sering salah paham dalam menggunakannya. Misalnya darurat karena terlambat akan ke kantor tetap tidak boleh menggunakan isyarat darurat.
Namun ketika di depan ada kecelakaan atau hendak parkir dalam keadaan darurat akibat gangguan mesin ini baru boleh. Jadi memang perlu dibedakan mana darurat dan kondisi biasa saja.
- Kecelakaan
Apabila Anda mengalami kecelakaan di jalan raya maka penanda ini harus dinyalakan. Ini akan berguna untuk memberitahu pengendara lainnya agar lebih berhati-hati di daerah tersebut.
Fungsi lampu hazard satu ini memang jarang dipahami oleh orang karena biasanya yang menghidupkan adalah kendaraan di belakangnya. Namun orang yang dalam musibah seharusnya juga menghidupkannya.
Dengan mengetahui tiga fungsi tersebut tentu sekarang Anda bisa lebih paham bagaimana penggunaannya. Karena memang masih cukup banyak kesalahan dalam pemahaman penggunaan dalam berkendara sehari-hari.
Etika Menggunakan Lampu Hazard Saat Berkendara
Ketika berkendara di jalan umum tentu kita harus memahami etika ketika berlalu lintas. Kami akan berikan beberapa tips bagaimana tanda peringatan ini digunakan secara tepat agar tidak mengganggu pengguna jalan lainnya.
- Perlahan meminggirkan kendaraan
Ketika penanda tersebut dinyalakan artinya Anda berada dalam posisi darurat. Sehingga etikanya ketika itu terjadi adalah secara perlahan meminggirkan kendaraan agar tidak mengganggu.
Bukan justru berhenti fungsi lampu hazard di tengah jalan dan menutup arus lalu lintas yang sedang berlangsung. Jika mobil atau motor masih bisa digerakkan maka usahakan untuk meminggirkannya.
- Matikan mesin
Setelah kendaraan bisa dibawa ke tepi atau jalur lebih aman usahakan mematikan mesin. Ini adalah sebuah penanda bahwa kendaraan sedang dalam posisi tidak layak jalan.
Sehingga pengendara lainnya bisa mengetahui dan beradaptasi pada kondisi tersebut. Jalur tersebut juga akan lebih pelan arusnya ketika hal seperti ini dilakukan oleh para pengemudi.
- Pasang segitiga darurat
Ketika posisi darurat sudah fungsi lampu hazard terjadi dan kondisi mobil sudah mati maka tambahan berikutnya adalah segitiga darurat. Ini disarankan untuk memasang pada bagian belakang kendaraan.
Jadi pengguna jalan lain bisa mengerti bagaimana kondisi dan menjaga diri agar tetap aman berkendara. Aspek seperti ini memang perlu kita implementasikan sehingga bisa menjadi aman saat di jalanan.
Dengan mengetahui tiga aspek utama tadi tentu sekarang Anda bisa menerapkan secara optimal bagaimana penggunaannya. Optimasi dalam manfaat lampu ini sebenarnya dapat kita lakukan secara mudah.
Reaksi Saat Melihat Lampu Hazard di Jalan
Kami akan menjelaskan bagaimana reaksi yang tepat saat melihat ada pengguna jalan menyalakan lampu hazard. Sehingga Anda dapat mengimplementasikannya secara tepat agar tetap aman selama perjalanan.
- Pelankan kendaraan
Jika Anda melihat pengendara di depan menghidupkan lampu hazard maka pelankan kendaraan. Ini adalah salah satu langkah untuk mempermudah orang yang menyalakan tadi untuk menepi.
Langkah ini merupakan fungsi lampu hazard sebuah etika berkendara yang perlu diimplementasikan secara luas. Sehingga nantinya para pengguna bisa memakainya secara lebih optimal dan aman.
- Dahului dengan aman
Lewati kendaraan yang menyalakan peringatan tadi secara perlahan dan aman agar tidak mengganggu arus lalu lintas. Aspek seperti ini perlu diingat agar nantinya bisa memberikan hasil optimal.
Dalam menjaga ketertiban berkendara memang kita perlu memahami aspek seperti ini. Apalagi ketika terjadi keadaan darurat yang notabene membutuhkan perhatian lebih spesifik.
- Hidupkan lampu hazard
Apabila di belakang masih banyak kendaraan hidupkan juga lampu hazard sebagai sebuah peringatan. Adanya fungsi lampu hazard indikasi bahaya di depan akan membuat pengendara lainnya menjadi waspada.
Ini adalah hal penting yang perlu kita perhatikan sebagai sebuah reaksi ketika ada keadaan darurat. Memang ini terlihat sepele namun sangat berguna dalam menjaga arus agar tetap lancar.
Dengan mengetahui tiga reaksi tersebut tentu sekarang Anda bisa menjadi seorang pengguna jalan yang baik. Tidak perlu kita terlalu panik ketika menyaksikan adanya kejadian darurat bahkan harus berhenti.
Kesalahan yang Sering Terjadi Ketika Menggunakannya
Ternyata banyak pengguna yang juga masih salah persepsi dalam penggunaan isyarat satu ini. Sehingga berikut akan kami jelaskan apa yang sebenarnya salah namun ternyata sering digunakan.
- Konvoi
Saat konvoi biasanya orang banyak menggunakan isyarat darurat padahal sebenarnya ini tidak perlu. Jika ingin pengendara lain tahu bahwa Anda adalah bagian dari konvoi samakan saja kecepatannya.
Hal tersebut sudah cukup memberikan isyarat bahwa Anda tergabung dalam iringan tersebut. Jika kita menyalakan fungsi lampu hazard justru nanti akan menimbulkan kebingungan dari pengendara di belakang.
- Cuaca buruk
Dulu memang menggunakan hazard saat cuaca buruk memang bagus karena kemampuan lampu masih buruk. Sehingga isyarat seperti ini bisa menjadi salah satu solusi tepat.
Namun sekarang teknologi fungsi lampu hazard sudah banyak berubah dan lampu belakang saja sudah cukup sebagai isyarat. Tidak perlu kita harus menyalakan lagi sebagai penanda darurat saat melakukan perjalanan.
- Memasuki terowongan
Ini adalah kesalahan paling sering dilakukan oleh pengendara yaitu menghidupkan isyarat saat masuk terowongan. Hal tersebut tidak perlu dilakukan karena justru mengurangi fokus pengendara di belakang.
Jadi biasa saja ketika memasukinya tanpa harus menyalakan isyarat lainnya sebagai sebuah penanda. Justru fungsi lampu hazard akan lebih aman ketika diimplementasikan dalam melakukan perjalanan.
Adanya tiga kesalahan tersebut tentu bisa Anda pelajari dan tidak ulangi lagi agar bisa menjadi pengendara disiplin. Sistem seperti ini perlu kita jaga sehingga nantinya mampu memberikan rasa aman.
Kode Jalanan Lampu Hazard yang Sering Dipakai


Setelah kita memahami berbagai aspek tadi sebenarnya ada salah satu kode jalanan yang menjadi kebiasaan orang Indonesia. Meskipun ini tidak ada dalam peraturan namun masih diperbolehkan untuk menggunakan.
Biasanya kendaraan transportasi publik akan menyalakan isyarat seperti ini ketika mereka hendak melakukan perjalanan berisiko. Misalnya truk dengan muatan penuh akan menyalakan lampu hazard.
Posisi mereka sendiri juga fungsi lampu hazard akan berada di tengah jalan sehingga ada spasi kiri dan kanan. Mengapa hal tersebut dilakukan karena untuk menjaga keseimbangan truk sehingga potensi oleh tidak terjadi.
Bagaimana para pengguna jalan lain bisa melewatinya tentu saja paling aman menggunakan lajur sebelah kiri. Ini adalah sebuah kode perjalanan yang jarang diketahui oleh orang yang biasanya hanya melakukan perjalanan dalam kota.
Ketika melakukan perjalanan jauh kode seperti ini perlu kita pahami agar keamanan bisa lebih optimal. Kemudian ada juga beberapa kode jalanan yang menunjukkan seseorang dalam keadaan genting.
Misalnya ketika ada ambulans melintas maka secara reflek kita harus menepikan kendaraan. Ini dilakukan untuk memberikan lajur khusus sehingga orang dalam keadaan genting tersebut dapat tertolong.
Di Indonesia etika terhadap kendaraan darurat seperti itu masih jarang dipahami secara umum. Apalagi membuntuti kendaraan genting juga tidak boleh karena berpotensi menyebabkan kecelakaan.
Apabila pemahaman terkait aspek keamanan berkendara dan isyarat sudah bagus tentu perjalanan akan semakin optimal. Nantinya kita akan mampu membuat suasana perjalanan semakin aman dan nyaman.
Kunjungi Kami: Keunggulan New Hiace Terbaru Beserta Harga Di Pasaran
Memang dengan adanya informasi sederhana seperti ini Anda bisa menjadi lebih paham. Memahami fungsi lampu hazard memang kelihatannya sepele namun memberikan dampak cukup krusial dalam perjalanan.