Ada beberapa Efek buruk knalpot racing yang perlu kalian ketahui. Seperti kita ketahui, saat ini banyak orang terutama para muda-mudi yang memodifikasi motornya khususnya bagian knalpot.
Baca juga: Kenali Jenis-jenis Ban Motor Beserta Fungsinya, Wajib Tahu!
Mereka menganggap bahwa hal tersebut keren, padahal ada efek buruk yang timbul dari hal tersebut. Lantas apa saja efek buruk yang timbul bila kita mengubahnya?
Serta sebenarnya apa saja alasan sebagian besar orang terutama kaum milenial mengubahnya? Semuanya akan kita bahas dalam artikel kali ini agar kalian bisa lebih memahaminya.
Alasan Orang Menggunakan Knalpot Racing


Sebenarnya ada alasan tersendiri mengapa sebagian besar orang terutama anak mudah menggunakan knalpot racing. Di bawah ini beberapa alasan orang mengganti knalpotnya, antara lain sebagai berikut :
Tampilan menjadi lebih keren
Sebelum kita bahas Efek buruk knalpot racing, kita bahas dulu alasan mengapa orang banyak yang menggunakannya. Pertama karena dari segi tampilannya lebih keren, bila dibandingkan dengan sebelum pasang knalpot racing.
Apa lagi bila model lehernya underbelly, tampilannya terlihat lebih sangar. Penggantian knalpot ini juga biasanya harus sesuai dengan konsep modifikasi yang sudah terapkan pada motor.
Lebih percaya diri saat menyalip
Bila menggunakan knalpot racing, biasanya orang-orang akan lebih merasa percaya diri ketika nyalip pengendara di depannya. Sebaliknya pengendara di depan akan merasa interest jika di belakang ada orang menyalip.
Jadi pengendara tersebut biasanya menurunkan gas motornya atau melipir. Dengan begitu kita bisa lebih enak menyalipnya. Namun jika tidak menggunakan knalpot racing ketika menyalip bisa saja terserempet.
Meningkatkan performa mesin
Siapa sangka, bila mengganti knalpot tidak hanya ada Efek buruk knalpot racing saja. Namun ada pula manfaatnya dan itu menjadi alasan sebagian orang menggantinya, yakni karena bisa meningkatkan performa mesin.
Selain agar power keluar lebih maksimal, top speed sangat mudah didapat dan akselerasi lebih enteng. Intinya dengan menggunakannya gas buang lebih besar, sehingga hasil gas buang menjadi lebih lancar.
Apa lagi jika kendaraan telah di bore up atau oprek, misalnya menjadi 200 atau 185 cc. Maka harus menggunakan knalpot racing tujuannya agar gas buang bisa lebih maksimal keluarnya.
Penggantian knalpot racing menggunakan merek yang sudah paten serta telah diriset. Seperti r9, wrx, creampie, prospered, tridente, dan sebagainya itu dapat menaikkan tenaga atau hp motor.
Meskipun kenaikannya tidak signifikan. Tarikan motor memang beda, akselerasi motor lebih cepat naik sehingga top speed mudah didapatkan. Beda bila menggunakan knalpot standard, akselerasi motor lebih lama.
Bisa geber di jalan
Alasan berikutnya yakni agar dapat geber di jalan dan agar ketika perjalanan touring. Atau dalam perjalanan jauh, pengendara tidak mengantuk. Selain itu menggunakan knalpot standar terlalu polos.
Sehingga tidak bisa geber, namun bila menggunakan knalpot racing bisa. Saat kalian menarik gasnya, itu ada kepuasan tersendiri. Tidak heran bila beberapa orang ingin terlihat keren dengan menggunakan knalpot racing.
Handling semakin nyaman
Alasan berikutnya yang perlu kalian tau sebelum membahas Efek buruk knalpot racing adalah karena handling makin nyaman. Bila menggunakan knalpot racing, handling tentunya lebih nyaman serta lebih enak.
Sebab biasanya bobot knalpot standard lebih berat dibanding knalpot racing. Contohnya misal knalpot ori standar memiliki bobot sekitar 5 kg, sementara pakai knalpot racing berbahan stainless bobotnya hanya 2 kg an.
Agar tidak ada yang mencuri
Alasan terakhir mengapa sebagian orang menggunakannya ialah karena agar tidak mudah dicuri. Menggunakan knalpot racing memang dapat menjadi salah satu tipis agar motor tidak dicuri.
Sebab ketika maling menghidupkan motor, suara knalpot racing akan mampu membangunkan pemiliknya. Bahkan warga kampung, disebabkan karena terganggu tidurnya. Apa lagi bila motor kalian satu satunya yang menggunakan knalpot racing.
8 Efek Buruk Knalpot Racing Pada Motor


Meskipun sebagian besar orang lebih memilih mengganti knalpotnya menjadi knalpot racing. Namun ada efek buruk yang akan timbul jika menggantinya dengan knalpot racing, antara lain sebagai berikut :
Menghilangkan Garansi
Efek Buruk Knalpot Racing yang pertama ialah dapat menghilangkan atau gugurnya garansi. Pabrik diproduksinya motor tersebut pastinya tidak akan mau menerima klaim kerusakan. Disebabkan karena penggantian produk atau parts.
Yang tidak mempunyai jaminan atau non original. Padahal seharusnya bebas biaya, bila knalpot sudah dimodifikasi seperti itu, kalian kamu jadi harus merogoh kocek lagi. Apalagi biayanya juga tidak murah.
Merusak Mesin
Efek buruk knalpot racing selanjutnya mengganti knalpot dengan jenis racing yang suaranya berisik serta tanpa hitungan ulang terhadap ruang bakar. Tentunya bisa berdampak pada berubahnya kinerja mesin. Bila tidak dikalkulasi secara baik.
Maka tenaga justru malah dapat drop dan juga bisa berdampak kerusakan serius di mesin. Jika sudah seperti itu, kalian mau tidak mau harus mengeluarkan biaya cukup besar untuk memperbaikinya.
Dapat Meningkatkan Emisi Gas
Efek Buruk Knalpot Racing yang selanjutnya adalah bisa meningkatkan emisi gas. Penggantian knalpot dari muffler tip hingga header, itu berarti mengubah pengaturan bawaan terkait penahan emisi gas buang.
Bila demikian maka bisa dipastikan motor akan mempunyai emisi gas buang lebih tinggi atau tidak terkendali. Emisi gas buang yang lebih tinggi akan menurunkan kualitas udara yang kita hirup.
Melanggar Peraturan Lalu Lintas
Motor yang menggunakan knalpot suara berisik juga dapat masuk ke dalam pelanggaran lalu lintas dan bisa ditilang. Aturan tersebut sudah diatur dalam undang-undang yang tertulis.
Dalam Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup, tentunya kalian tidak maukan. Bila harus membayar denda serta harus repot-repot mengurus tilang karena kesalahan sendiri di pengadilan nanti.
Menyebabkan Polusi Suara
Tidak hanya polusi udara saja, Efek Buruk Knalpot Racing juga dapat menyebabkan polusi suara. Kebisingan yang terjadi di jalan raya, menjadi salah satu perhatian tersendiri dalam penataan lingkungan.
Tentunya knalpot berisik yang muncul akibat kendaraan menjadi kontributor negatif. Macet di kota besar sudah cukup membuat banyak orang jengkel, apalagi dengan adanya suara knalpot berisik.
Boros Bensin
Sistem pembuangan dari knalpot racing ini mempunyai lebih sedikit sekat, jadi pembuangan gas lebih lancar. Selain itu bahan bakar yang terbuang juga menjadi lebih banyak daripada knalpot standar.
Sebab dalam knalpot standar ada beberapa sekat sehingga volume gas yang terbuang itu tidak bisa langsung terbuang sekaligus. Akibatnya akselerasi motor memang lebih mantab, namun konsumsi bensin jauh lebih boros.
Dapat Mengganggu Ketentraman Orang Lain
Efek Buruk Knalpot Racing yang utama ialah suaranya dapat mengganggu orang lain. Suara knalpot yang sudah kalian modifikasi sedemikian rupa menjadi lebih berisik, pastinya akan mengganggu kenyamanan orang lain.
Terlebih lagi bila kendaraan tersebut melintas di area rumah ibadah atau perumahan, bisa-bisa kalian akan dimusuhi warga sekampung. Jadi, sebelum memodifikasi motor, pahami dulu untung dan ruginya.
Mesin Cepat Panas
Efek Buruk Knalpot Racing yang terakhir, adalah membuat mesin motor menjadi cepat panas. Panas berlebihan yang terjadi pada mesin, dapat terjadi bila knalpot racing tersebut dipasang pada motor bermesin standar.
Karena gas pembuangan yang lebih besar di knalpot racing, perlu kalian imbangi dengan bahan bakar lebih banyak. Bila tidak seimbang, maka proses pembakarannya juga menjadi tidak sempurna, mesin pun menjadi panas.
Menjaga Efisiensi BBM Sesudah Pasang Knalpot Racing
Perlu kalian ketahui, sebenarnya yang membuat tampak boros sesudah kalian mengganti knalpot standar menjadi knalpot racing. Ialah teknik atau cara kalian dalam berkendara yang agresif.
Bila tadi kita sudah mengetahui Efek Buruk Knalpot Racing. Kalian juga harus tau mengapa hal tersebut bisa membuat lebih boros, karena sesudah kalian menggantinya dengan knalpot racing.
Secara tidak sadar, kalian akan memainkan gas seenaknya atau kebut-kebutan, itulah yang membuatnya boros. Agar konsumsi bahan bakar motor kalian bisa tetap hemat, kuncinya yakni berkendara pada kecepatan yang konstan.
Serta jaga rpm pada angka tertentu. Jangan sampai menaikkan kecepatan secara spontan, selain itu sebaiknya pelintir atau buka gas secara perlahan-lahan hingga kecepatan yang diinginkan.
Tidak hanya itu saja, jangan lupa untuk menjaga kecepatan kendaraan di rpm tersebut secara konstan. Dengan begitu meskipun menggunakan knalpot racing, kalian bisa tetap hemat.
Baca juga: Cara Membaca Kode Oli Kendaraan Membuat Kendaraan Tetap Sehat
Jadi bagi kalian yang ingin memodifikasi knalpotnya dengan knalpot racing, pikir-pikir terlebih dahulu. Sebab banyak Efek Buruk Knalpot Racing yang akan timbul, dibandingkan dengan manfaatnya.