Cara pasang segitiga yang benar di bahu jalan tol merupakan hal yang setidaknya penting untuk diperhatikan oleh banyak pihak. Sebab hal ini sangat memiliki unsur keamanan bersama antar pengguna jalan raya, terutama pada penggunaan bahu jalan di tol panjang.
Baca Juga: Suzuki Ertiga Smart Hybrid dan Spesifikasinya
Unsur keamanan dalam penggunaan jalan raya tentu menjadi aspek penting yang sangat mampu menjamin kualitas perjalanan bisa dijamin dengan lancar. Perjalanan yang lancar tentu akan menjadi impian semua pihak khususnya pada jarak cukup panjang ruas jalan tol.
Pada dasarnya pola penggunaan bahu jalan untuk kepentingan yang tidak terlalu urgent memang tidak disarankan. Sebab hal tersebut bisa mengganggu kelancaran pengendara lain, akan tetapi hal tersebut tidak bisa dipungkiri selalu dibutuhkan oleh semua pengguna jalan tol.
Inilah yang menyebabkan Cara pasang segitiga yang benar di bahu jalan tol perlu dipahami secara menyeluruh oleh semua pengguna jalan tol. Sebab jika tidak dilakukan dengan baik maka akan ada dampak yang cukup negative seperti terjadinya kecelakaan atau bahkan lainnya.
Aturan untuk menggunakan segitiga tersebut secara keseluruhan juga telah diatur oleh undang-undang lalu lintas. Pentingnya penggunaan segitiga ini secara keseluruhan juga mampu menjadi pertimbangan utuh bagi pengguna jalan untuk tetap mematuhi semua aturan lalu lintas.
Apabila tidak menggunakan rambu dan cara terkait penggunaan segitiga tersebut maka dikhawatirkan akan terjadi pelanggaran umum. Atau bahkan juga bisa terkena kode etik dalam penggunaan jalan tol yang secara dasar merupakan tempat laju mobil yang cukup cepat.
Untuk merespon dengan maka berikut ini adalah Cara pasang segitiga yang benar di bahu jalan tol.
Cara Pasang Segitiga Yang Benar Di Bahu Jalan Tol Pada Kriteria Ukuran Dan Jarak
Aspek pertama yang wajib untuk diketahui pertama kali pada saat hendak memasang segitiga penanda tersebut adalah kriteria jarak. Penggunaan jarak yang baik akan mampu memberikan penanda terhadap pengguna jalan lain secara maksimal dan tentunya berkapasitas maksimum.
Antisipasi pertama dari Cara pasang segitiga yang benar di bahu jalan tol pada aspek jarak ini tentu adalah keamanan. Jika jarak penggunaan segitiga ini cenderung lebih dekat maka secara tidak langsung pengguna jalan lain tidak memiliki waktu yang pas untuk memperkirakan jarak.
Begitu juga sebaliknya jika jarak pemasangan segitiga tersebut terlampau cukup jauh maka hal tersebut akan berdampak pada aspek kemacetan pengguna lajur sebelumnya. Hal ini tentu perlu disiasati dengan baik melalui kualitas penggunaan jarak segitiga dengan objek utama.
Rekomendasi terbaik bagi Anda untuk melakukan dan meletakkan segitiga tersebut adalah sekitar 3 hingga 4 meter dari objek utama. Hal ini tentunya juga menyesuaikan dengan kualitas padat atau tidaknya jalan yang sedang berlangsung pada saat yang bersamaan.
Sedangkan pada kondisi serta situasi jalan tol yang sedang lancar, maka jarak antara target utama dengan segitiga bisa diletakkan sekitar 10-30 meter. Hal ini tentunya penting untuk menjadi acuan aman bagi semua pengguna agar bisa memberikan penanda terbaik.
Cara Pasang Segitiga Yang Benar Di Bahu Jalan Tol Berdasarkan Kriteria Bentuk


Cara pasang segitiga yang benar di bahu jalan tol selanjutnya bisa dilihat berdasarkan kapasitas pola penggunaan pelayanan terbaik pada aspek bentuk dasar. Hal ini tentu menjadi pertimbangan terbaik bagi semua pengguna agar mampu menjalankan kualitas jalan tol.
Untuk kriteria bentuk dasar maka ada beberapa tahapan penting berikut ini yang wajib diketahui.
-
Kriteria Bahan Dasar
Aspek pertama tentu berdasar pada bahan utama pembuatan. Usahakan untuk pelat segitiga sama sisi terbuat dari bahan terbaik berupa besi yang tidak mudah berkarat. Selain itu ukuran serta panjang sisi kurang lebih sekitar 0,40 m.
Sedangkan pada aspek lainnya warna utama yang wajib diperhatikan adalah merah pada bagian tepi serta memiliki lebar dengan kriteria ukuran sekitar kurang lebih dari 0,5 m dengan bahan berongga secara utuh.
-
Kriteria dan Alasan Warna
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa keberadaan segitiga ini harus memiliki warna yang cerah. Pertimbangan tersebut juga wajib untuk diketahui bahwa warna merah harus menyala bahkan pada saat tidak terkena matahari.
Minimal pada saat akan digunakan maka kriteria umum ini bisa terlihat oleh pengguna jalan lain dengan kondisi jarak yang juga cukup stabil sehingga mampu untuk memberikan ruang lebih bagi semua pengguna jalan jika ada mobil di bahu.
Cara Pasang Segitiga Yang Benar Di Bahu Jalan Tol Pada Aspek Penggunaan Bahu Jalan
Cara pasang segitiga yang benar di bahu jalan tol selanjutnya adalah dengan melihat sejauh mana kapasitas penggunaan segitiga ini pada posisi bahu jalan. Pertimbangan ini sangat penting untuk menjadi kriteria awal bagi semua pengguna jalan tol, khususnya yang sedang mogok.
Satu hal yang seringkali terjadi adalah posisi mobil sedang mogok di tengah jalan tol. Dan hal tersebut secara tidak langsung harus memaksa mobil diperbaiki, dan biasanya ada bahu jalan yang telah disediakan sebelumnya pada saat terjadi kendala tersebut.
Untuk pertimbangan pemasangan ini maka Posisi segitiga pengaman yang baik setidaknya dan sebaiknya harus sejajar dengan sisi pada bagian luar bentuk mobil. Dengan unsur utama pada saat hendak meletakkan segitiga tersebut maka akan juga akan menunjang jalan yang aman.
Alasan utama mengapa penggunaan segitiga harus pada bagian terluar mobil adalah untuk memastikan bahwa mobil yang akan lewat tidak terlalu mepet pada bagian luar mobil tersebut. sehingga juga menjadi space terbaik apabila pemilik mobil hendak melakukan perbaikan.
Pola pemasangan segitiga tersebut secara tidak langsung juga menjadi pertimbangan paling baik yang wajib dilakukan oleh pihak pengguna bahu jalan. Dengan beberapa pertimbangan penggunaan bahu jalan yang benar maka semua mobil yang melintas akan melihat dan tahu.
Cara Pasang Segitiga Yang Benar Di Bahu Jalan Tol Berdasarkan Pertimbangan Tambahan


Aspek selanjutnya pada Cara pasang segitiga yang benar di bahu jalan tol adalah dengan mempertimbangkan beberapa instrumen tambahan pada saat hendak memasang segitiga tersebut. hal ini bertujuan untuk memberikan kejelasan lebih detail bagi pengguna lainnya.
Antisipasi ini juga perlu untuk dilakukan mengingat ada banyak sekali mobil yang melintas dalam jalan tol dengan tipe kecepatan dengan rata-rata 80 hingga 100 km per jam, apalagi ditambah dengan jenis dan body mobil pengguna jalan tol yang sangat beragam dan lengkap.
Mengapa instrumen tambahan ini cukup disarankan adalah untuk memastikan bahwa semua pengguna mobil bisa melihat bahwa ada penanda mobil yang sedang mengalami kendala. Apalagi mobil besar seperti truk hingga bus yang seringkali belum bisa melihat jelas segitiga.
Untuk memberikan kejelasan tersebut setidaknya ada beberapa aspek penunjang tambahan yang wajib untuk diketahui oleh semua pengguna. Misalnya dengan memasang lampu sein bagian mobil yang berada di bahu jalan secara terus menerus.
Atau juga bisa menghidupkan lampu tanda bahaya pada kedua sisi mobil untuk memberikan informasi lebih jelas. Dan hal tersebut tentunya sangat berguna bagi penggunaan segitiga khususnya apabila tengah dimanfaatkan pada kondisi kendala di malam hari.
Instrumen tambahan ini juga tidak melanggar aturan dan seringkali bahkan sangat membantu. Berbeda jika penggunaan instrumen tambahan tersebut dilakukan dengan menambahkan ranting kayu atau beberapa benda lain yang secara tidak langsung mengganggu bahu jalan.
Cara pasang segitiga yang benar di bahu jalan tol Berdasarkan Posisi Mobil
Aspek terakhir yang tentunya juga penting diketahui pada saat Cara pasang segitiga yang benar di bahu jalan tol adalah dengan memperhatikan posisi mobil pada saat terjadi kendala. Proses pengambilan posisi yang baik akan menentukan penggunaan segitiga secara berkualitas.
Misalnya untuk pengguna yang tengah mengalami mogok pada bagian tengah jalan maka usahakan memindahkan mobil tersebut hingga berada di bahu jalan. Apalagi saat ini semua ruas jalan tol memang didesain dengan pola penyediaan space bahu jalan untuk kondisi darurat.
Usahakan untuk melakukan kontak dengan pihak pengelola jalan tol apabila kendaraan Anda tiba-tiba mengalami mogok di tengah posisi tengah jalan. Sehingga ada bantuan yang cepat datang untuk memindahkan ke posisi bahu untuk menghindari kemacetan yang cukup panjang.
Baca Juga: Cairan Wiper Habis, Boleh Pake Air Biasa atau Air Sabun?
Semua pertimbangan Cara pasang segitiga yang benar di bahu jalan tol diatas wajib diketahui oleh semua pengguna jalan tol sesuai dengan aturan dan kriteria lalu lintas yang berlaku.