Indonesia Berencana Bikin Mobil Listrik Nasional, Era Baru Tiba!

0
40
Indonesia Berencana Bikin Mobil Listrik Nasional, Era Baru Tiba!
Indonesia Berencana Bikin Mobil Listrik Nasional, Era Baru Tiba!

Kabar mengenai Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional sudah mulai tersebar, banyak orang menanti kebijakan ini khususnya para kalangan pecinta otomotif

Sebab konon katanya dengan adanya mobil bertenaga listrik, bahan bakar akan lebih hemat sekaligus bisa lebih bersahabat dengan lingkungan alam sekitar.

Baca juga: BPKB Elektronik, Transformasi Efisiensi Dalam Administrasi Kendaraan

Meskipun seperti yang Kita ketahui bersama bahwa tetap saja meski menggunakan listrik, tetap membutuhkan nikel untuk membuat baterai dalam skala masif.

Tapi tetap saja langkah ini harus Kita dukung karena dengan bahan bakar tersebut dapat diperbaharui, serta cadangan minyak dunia semakin mahal.

Indonesia Berencana Bikin Mobil Listrik Nasional karena Potensi Besar

Indonesia Berencana Bikin Mobil Listrik Nasional karena Potensi Besar
Indonesia Berencana Bikin Mobil Listrik Nasional karena Potensi Besar

Maksud dari potensi karena negara Indonesia sekarang sudah menduduki posisi atas dalam jumlah populasi, serta perkembangannya menuju ke negara maju berkembang.

Tidak heran banyak lalu lalang dari kendaraan kendaraan untuk usaha alias UMKM dari waktu ke waktu, serta banyak sektor bisnis lainnya.

Semakin masifnya semua ini menandakan bahwa negara Kita akan semakin maju, inilah yang membuat banyak perusahaan besar dunia mulai menanamkan modalnya.

Bahkan sudah menjadi magnet besar bagi banyak perusahaan besar khususnya untuk menanamkan modalnya pada pasar mobil listrik waktu akhir akhir ini.

Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional, makin diperkuat dari pernyataan Luhut Binsar Panjaitan, ada perusahaan Geely dari China yang berniat untuk melakukan kolaborasi membuat produk nasional.

Loby demi loby terjadi dan pada akhirnya Geely setuju untuk membuat produk nasional dengan nama nasional juga, jadi tidak gunakan Geely.

Sebuah gebrakan besar yang jarang sekali pemimpin Kita lakukan, dan Kita harus mendukung langkah tersebut. Sebab bagaimanapun jika semua sukses jalannya.

Tentu akan berimbas pada perekonomian negara Indonesia, ke arah lebih baik dan memudahkan banyak pihak untuk hidup lebih aman serta nyaman.

Apalagi menurut informasi proyek besar ini akan mempekerjakan tenaga ahli dari Indonesia, sudah mendapatkan persetujuan juga dari Presiden Joko Widodo juga.

Sebagai bentuk timbal balik dari proyek Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional, Geely mendapatkan pasokan dari nikel ore secara terus menerus.

Nikel ore akan berfungsi sebagai bahan dasar dari baterai mobil bertenaga listrik, tentu saja langkah ini akan menjadi gebrakan lebih maju Indonesia.

Bahkan bisa menjadi langkah strategis untuk Indonesia dalam menentukan kedudukannya di era baru, era di mana Nikel ore akan menjadi mahal.

Tanggapan Produsen Pemain Lama di Indonesia

Tanggapan Produsen Pemain Lama di Indonesia
Tanggapan Produsen Pemain Lama di Indonesia

Tentu kebijakan dari Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional pasti akan berdampak pada banyak pihak, apalagi selama ini pangsa pasar Indonesia.

Sudah dikuasai oleh para produsen besar atau pemain lama di Indonesia. Seperti pada Toyota yang hampir dapat Kita katakan 35 persen.

Sebuah persentase yang dapat Kita katakan sangat tinggi di Indonesia, lalu bagaimana tanggapan dari Toyota tentu tidak seperti prakiraan orang orang.

Toyota dengan santai menanggapi Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional dan menyatakan setuju. Sebab bagaimanapun kebijakan dari pemerintah itu demi kepentingan bersama bangsa dan negara Indonesia.

Intinya asalkan semua untuk mengurangi emisi karbon, tentu akan mendapatkan dukungan dari perusahaan asal negara Jepang tersebut secara maksimal sekaligus optimal.

Apalagi segmen pasar juga sudah pasti berbeda, Toyota dan perusahaan besar lainnya pasti akan lebih fokus untuk membuat produk non LCGC.

Seperti BEV, PHEV, dan mungkin hibryd, tentu ini adalah sebuah lampu hijau untuk pemerintah dalam mengembangkan rencananya, sebab pemain lama mengizinkan.

Meski memang akan lebih berkuasa pemerintah tapi tanpa adanya dukungan dari pemain lama akan tetap sulit, apalagi orang Indonesia termakan merek.

Mau sebagus apapun jika merek bukan merek idaman banyak masyarakat, isu Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional hanya akan menjadi isu.

Tapi pertanyaannya apakah Indonesia bisa membuat hal ini terwujud? Bukannya meragukan pemerintah tapi menilik dari kasus kasus sebelumnya banyak proyek mangkrak.

Seperti mobil ESEMKA yang hanya ada pabriknya saja, tidak ada realisasi nyata tentang perkembangannya walau memang itu hanya mobil konvensional saja.

Pabriknya kini sepi tanpa adanya aktivitas, dan ini akan menjadi suatu keraguan dalam benak banyak orang, apalagi orang-orang yang taat pajak.

Membuat mobil dengan tenaga konvensional saja gagal apalagi dengan listrik, ini nampaknya akan menjadi pertanyaan sendiri untuk pihak pemerintah kedepannya.

Bisakah Indonesia Merealisasikan Rencana Ini

Bisakah Indonesia Merealisasikan Rencana Ini
Bisakah Indonesia Merealisasikan Rencana Ini

Nampaknya kata kata Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional tidak akan menjadi isapan jempol saja, meski memang ada banyak pihak meragukannya.

Tetap saja potensi untuk menjadi pemain besar atau utama sangat terbuka lebar, lebih lagi karena sumber daya alam di Indonesia mendukung.

Banyak tambang-tambang batu bara yang merupakan bahan dasar dari nikel di pulau pulau Indonesia, khususnya Kalimantan yang sudah terkenal akan pasokannya.

Pasokan melimpah serta masih banyak potensi untuk digali lagi dan lagi, tentu akan menjadikan posisi Indonesia semakin aman di era baru.

Hanya saja ini semua tetap perlu sebuah langkah strategis untuk melakukannya, serta adanya kerja sama secara berkesinambungan dari berbagai pihak pastinya.

Seperti yang sudah Kita bahas bersama di atas, tentu Geely merupakan pihak potensial untuk menjadi partner dalam pengembangan industri lebih lanjut.

Tapi disisi lain tetap harus ada pemerintah yang bertujuan untuk semua pihak, bukan hanya mementingkan golongannya tapi lebih dahulu bersama.

Kasus-kasus seperti korupsi, kkn, dan sebagainya sudah seharusnya mulai terberantas, apalagi Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional tentu perputaran dananya besar.

Bahkan untuk manufakturnya saja bisa sampai puluhan triliun belum proses produksi, maka dari itu semua harus jelas bagaimana prosesnya agar lancar.

Tidak ada benturan kepentingan antara kelompok satu dengan lainnya karena menunggangi kepentingan berbeda, inilah yang masih membuat banyak pihak ragu padanya.

Meski memang potensi alam di Indonesia sangat besar, dan bahkan bisa berpotensi mengalahkan Thailand yang notabene adalah pemain nomor satu Asean.

Tapi tetap saja jika tidak ada kesatuan serta nasionalisme untuk membawa Indonesia menduduki nomor satu sebagai produsen terbaik, tetap sama saja.

Kesiapan Infrastruktur dan Dampak Lingkungan

Kesiapan Infrastruktur dan Dampak Lingkungan
Kesiapan Infrastruktur dan Dampak Lingkungan

Ketika Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional, serta sudah banyak loby yang pemerintah lakukan bersama produsen luar negeri khususnya perusahaan Geely.

Tentu mau tidak mau harus ada rencana untuk mencicil infrastruktur serta dampak lingkungannya, sebab tanpa hal itu akan mustahil bisa terlaksana.

Apalagi operasional mobil bertenaga listrik membutuhkan banyak sokongan, khususnya infrastruktur pengisian, jaringan listrik, dan tentu saja dampak lingkungan atas rencana ini.

  • Kesiapan Infrastruktur Pengisian dan Jaringan Listrik:

Infrastruktur pengisian daya dan jaringan listrik memadai adalah fondasi dari kesuksesan Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional. Pemerintah telah mengambil beberapa langkah penting dalam hal ini. 

Salah satunya adalah meningkatkan jumlah stasiun pengisian daya di seluruh negeri, baik di perkotaan maupun pedesaan. Dalam beberapa tahun terakhir, terlihat peningkatan signifikan dalam pembangunan infrastruktur pengisian daya.

Kesiapan jaringan listrik juga menjadi fokus utama. Perlu diingat bahwa pengisian daya mobil  bertenaga listrik memerlukan pasokan listrik cukup kuat dan stabil. 

Oleh karena itu, peningkatan dalam infrastruktur listrik umum juga merupakan bagian dari rencana ini. Investasi dalam pembangunan pembangkit listrik terbarukan menjadi solusi yang semakin mendapat perhatian.

Semua pemerintah lakukan untuk memastikan bahwa pasokan listrik pengisian daya mobil bertenaga listrik bersumber dari energi bersih dan berkelanjutan. 

  • Dampak Lingkungan

Salah satu alasan utama di balik isu Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional adalah untuk mengurangi dampak lingkungan dari transportasi. Mobil  bertenaga listrik biasanya lebih ramah lingkungan daripada kendaraan bermesin bakar.

Sebab tidak menghasilkan emisi gas buang langsung. Ini membantu mengurangi tingkat polusi udara dan dampaknya pada kesehatan masyarakat serta lingkungan.

Selain itu, rencana ini mencakup penggunaan bahan bakar terbarukan. Baterai mobil bertenaga listrik dapat diisi dengan energi yang berasal dari sumber energi terbarukan.

Dengan melakukan ini, Indonesia dapat meminimalkan jejak karbonnya dan mendukung upaya global untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. Tentu saja dengan menyelamatkan bumi juga.

Namun, perlu diingat bahwa ada beberapa dampak lingkungan terkait dengan produksi baterai mobil bertenaga listrik. Proses produksi baterai ini memerlukan penggunaan sumber daya alam yang signifikan, termasuk logam langka seperti lithium dan kobalt. 

Oleh karena itu, manajemen limbah baterai dan upaya untuk mendaur ulang baterai bekas sangat penting untuk mengurangi dampak negatif ini.

Baca juga: Jenis dan Fungsi dari Radar Kapal Alat Navigasi Terpenting

Secara keseluruhan, Indonesia sedang melakukan persiapan yang penting untuk mengadopsi mobil bertenaga listrik nasional dengan fokus pada kesiapan infrastruktur pengisian dan jaringan listrik serta dampak lingkungan. 

Dengan langkah-langkah ini, isu Indonesia berencana bikin mobil listrik nasional bukan omong kosong dan seharusnya bisa terwujud dalam beberapa tahun saja.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here