Ini Dia Sejarah Bugatti Veyron, Keistimewaan dan Harganya

0
166
Ini Dia Sejarah Bugatti Veyron, Keistimewaan dan Harganya
Ini Dia Sejarah Bugatti Veyron, Keistimewaan dan Harganya

Kalian pecinta otomotif pasti sudah tidak asing lagi dengan mobil mewah Bugatti Veyron, namun bagi yang masih asing dengan merek mobil mewah satu ini, pasti bertanya-tanya apa yang membuat kendaraan ini menjadi salah satu mobil termahal di dunia.

Baca juga: Rantis Maung Jeep Buatan Pindad Kuat Menerjang Segala Medan

Bahkan mobil ini tidak banyak dimiliki oleh orang-orang kaya di Indonesia. Biasanya orang kaya di Indonesia akan menggunakan mobil mewah seperti Lamborghini, Porsche, atau Bentley.

Bahkan jika seseorang memiliki Bugatti, itu bisa dihitung jari. Menurut pemberitaan media di Indonesia, mobil Bugatti sendiri pertama kali hadir di Tanah Air pada tahun 2018.

Ketahui Keistimewaan dari Bugatti Veyron

Ketahui Keistimewaan dari Bugatti Veyron
Ketahui Keistimewaan dari Bugatti Veyron

Bugatti Veyron identik dengan keanggunan dan kecepatan, dan merupakan favorit para jet set. Kendaraan ini masih dalam masa pengembangan, baru mulai diproduksi pada tahun 2005 di bawah naungan Volkswagen AG, produsen mobil terbesar di dunia.

Menurut BBC, mobil Bugatti merupakan kendaraan roda empat yang paling bertenaga, tercepat, dan paling eksklusif. Namun pengguna bisa mengkustomisasi mobil balap ini agar terlihat seperti mobil umum biasa yang biasa dibawa ke kantor atau ke pusat perbelanjaan.

Hal ini karena pengemudi dapat memanfaatkan fitur pembatas kecepatan (speed limiter) untuk menghindari memacu mobil di jalan raya yang padat.

Apa lagi yang membedakannya? Jumlahnya terbatas! Pabrik otomotif tempat Bugatti diproduksi memahami bahwa produksi terbatas akan membuat mobil ini tampil lebih unik.

Hal ini akan mendongkrak gengsi pemiliknya. Tidak hanya orang-orang berkantong tebal yang mampu membelinya, tetapi seseorang yang benar-benar termasuk dalam kelas sosial tertentu dapat memarkir Bugatti di halaman rumahnya.

Awal Mula Dibuatnya Bugatti Veyron

Perjalanan Veyron juga panjang dan memiliki cerita unik. Ettore Bugatti memulai Bugatti pada tahun 1909. Tujuan pertama pabrikan ini adalah membuat mobil dengan mesin terbaik.

Hasilnya, Bugatti mampu menciptakan mobil dengan mesin berkualitas tinggi, desain cantik, elemen unik, dan kemampuan bersaing di balapan. Tapi semuanya berubah. Bugatti banyak mengalami masalah.

Perang Dunia II meluluhlantakkan Eropa, dan pabrik Bugatti di Molsheim mengalami kerusakan parah. Jean Bugatti, putra Ettore, meninggal dalam kecelakaan mobil pada 11 Agustus 1939, dan Ettore meninggal tidak lama kemudian pada 21 Agustus 1947.

Kehilangan sosok pentingnya, Bugatti seperti kehilangan arah. Berbagai cara dilakukan untuk membangkitkan Bugatti, namun belum berhasil. 

Hingga akhirnya mobil konsep diubah menjadi prototipe setelah upaya bertahun-tahun. Pada tahun 2003, prototipe pertama dirilis. Bugatti memulai debutnya dua tahun kemudian, menjadi mobil produksi pertama di dunia yang mencapai kecepatan 408 km/jam (250 mph).

Berikut Review Bugatti Veyron 2010

Setelah mengetahui sekilas tentang mobil ini, selanjutnya kita akan masuk ke reviewnya. Langsung saja simak ulasannya dibawah ini!

Eksterior Bugatti Veyron 2010

Mungkin menurut kalian, ketika membangun sebuah mobil berkemampuan Top Speed, jawabannya terletak pada mesinnya. 

Ini perlu dibenahi karena kuncinya ada pada aerodinamis. Demikian pula eksterior Bugatti 2010 yang dibuat secara presisi mengedepankan performa aerodinamis.

  • Eksterior Depan Mobil Bugatti

Front Splitter jauh lebih panjang dan didesain berbeda. Perlu juga dicatat bahwa ventilasi udara telah dipasang langsung di bawah lampu utama. Bukan sekadar aksesori, namun membantu meningkatkan kestabilan saat berkendara dengan kecepatan tinggi.

  • Eksterior Samping Mobil Bugatti

Perubahan juga dilakukan pada bodi samping. Mobil ini pun menjalani diet ketat agar bisa mencapai kecepatan maksimal. Bobot roda berkurang 25 kg dengan tetap menjaga tingkat kenyamanan. Di sisi lain, digunakan A-Pillar dari varian Gran Sport sehingga tampil lebih besar.

  • Eksterior Belakang Mobil Bugatti

Meski tembus bodi belakang, Double Diffuser ala F1 menambah sentuhan unik. Sistem Pembuangan juga dikemas ulang agar tampil lebih bertenaga. Karena kedua ciri tersebut, suara mesin akan terdengar cukup jelas.

Bugatti Veyron juga dilengkapi dengan spoiler otomatis untuk mencegahnya melayang dalam kecepatan tinggi. Ya, ia bisa terangkat dengan kecepatan tinggi. Tujuannya adalah untuk meningkatkan gaya ke bawah, disebut juga Down Force.

Interior Mobil Bugatti

Interior kabin Bugatti 2010 dikemas sangat minimalis, seolah tak perlu khawatir dengan tombol-tombol yang simple. Ya, semua tombolnya ringkas, mudah dilihat, dan tampilannya tetap menarik.

  • Dashboard

Dashboard nya memiliki kehadiran warna hitam yang kuat. Jika melihat desain seperti ini memang terasa monoton dan tidak menarik. 

Namun, hal tersebut tidak berlaku pada bagian dalam Bugatti Veyron 2010. Kita ketahui material yang dipilih memiliki kualitas yang prima dan mampu memancarkan aspek elegan tersendiri.

Selain itu, jangan mengantisipasi layar Multimedia di dalam mobil. Hanya elemen audio dan AC yang tersisa, seolah mengedepankan kecepatan. 

Lantas, apa sebenarnya yang ada di tengah dashboard? Hanya tersedia informasi dan tombol mengemudi yang sangat penting.

Roda kemudi diisi dengan bahan lembut. Bentuknya bulat dan dikemas dengan logo huruf EB. Di belakangnya terlihat jelas layar informasi yang menampilkan kecepatan, penggunaan bahan bakar, dan jarak tempuh.

  • Kursi Bugatti

Kursi yang hanya dapat menampung dua orang ini dimaksudkan agar sangat nyaman. Bayangkan betapa nyamannya ketika bersandar di kursi ini. Sementara itu, lambang “Super Sport” tercetak di jok, memperlihatkan identitasnya.

Fitur yang Dimiliki Oleh Bugatti Veyron

Lantas, fitur apa saja yang bisa mempengaruhi kecepatan? Perlu diingat bahwa ciri-ciri Bugatti 2010 lebih bersifat teknologi. Suspensinya dikonstruksi sedemikian rupa sehingga pergerakan bodi tetap stabil meski dalam kecepatan tinggi. Bersamaan dengan Shock Absorber, dipasang juga Anti-Roll Bar.

Fitur menarik lainnya adalah penggunaan 100% serat karbon di seluruh bodi. Hasilnya, bobotnya hanya 4.052 lbs (1.838 kg), lebih ringan 110 pon (5 kg) dibandingkan model reguler. 

Ya, unsur aerodinamis, mesin super kencang, dan bobot bodi ringan harus menjadi acuan utama demi mencapai kecepatan maksimal tertinggi.

Operasi Mesin dan Harga Bugatti Veyron

Operasi Mesin dan Harga Bugatti Veyron
Operasi Mesin dan Harga Bugatti Veyron

Pengoperasian mesin Bugatti Veyron 2010 menjadi fitur paling unik. Anggap saja jantung yang berdebar kencang membutuhkan kapasitas 8,0 liter. Kecepatannya sendiri bisa mencapai 1.200 PS atau 6.400 RPM. Kalau ditanya akselerasi, jawabannya 0-100 km/jam dalam 2,5 detik, itu mengerikan.

Mobil yang satu ini memiliki kecepatan maksimal 415 km/jam pada versi massalnya. Tentu berbeda dengan rekor Guinness World Record yang dinonaktifkan Batas Kecepatannya, oleh karena itu tak heran jika hasilnya 431 Km/Jam. Bisakah kalian bayangkan secepat apa mobil ini?

Selain harganya yang ‘selangit’, Bugatti memiliki kekurangan seperti penggunaan bahan bakar yang sangat boros. 

Perlu disebutkan bahwa kendaraan ini mampu mengonsumsi 14,9 liter per 100 km. Sebaliknya, pada kecepatan tertinggi, mobil ini mampu merobek ban Michelin seharga $42.000 (Rp597 juta) hanya dalam waktu 15 menit.

Mobil satu ini baru terjual 30 unit secara global, sehingga tidak heran jika harganya sangat meroket. 

Veyron Super Sport terdaftar sebagai “Terjual Habis” di situs resmi Bugatti, menunjukkan bahwa penjualannya bagus. Menurut perkiraannya sebelumnya, Bugatti Veyron 2010 dihargai $25 juta atau Rp. 355 miliar.

Ini Dia Mobil Veyron Terakhir

Jika Concorde awalnya terbang pada 2 Maret 1969, dan menyelesaikan layanannya di bidang penerbangan dan penerbangan komersial pada 24 Oktober 2003, maka Veyron juga melakukan hal serupa.

Veyron, yang memulai debutnya pada tahun 2005, akhirnya dihentikan produksinya pada tahun 2015. Unit Veyron ke-450, yang diberi nama “Edisi La Finale”, ditampilkan ke publik, menandakan berakhirnya perjalanan luar biasa Bugatti Chiron.

Veyron 450, tidak seperti Veyron asli, didominasi warna hitam dan bodinya terbuat dari serat karbon. Warna luarnya sesuai dengan warna mobil.

Bugatti Veyron satu ini dibeli sebagai koleksi pribadi oleh seseorang dari Timur Tengah. Mobil ini sempat dipamerkan di Geneva Motor Show 2015 sebelum unit Veyron terakhir dijadikan koleksi pribadi orang tersebut.

Bugatti kini mengusung Chiron, yang menggantikan Veyron. Nama bagaimanapun, Veyron berasal dari mantan pembalap Bugatti, Pierre Veyron, dan ini adalah mobil legenda yang diproduksi olehnya.

Veyron menjadi bukti bahwa Bugatti mampu mengubah arah perusahaan secara keseluruhan. Bahkan Veyron adalah sang Concorde, sebuah prestasi luar biasa dalam industri otomotif.

Bicara soal mobil tercepat, mobil ini tidak boleh diabaikan. Pemegang Rekor Dunia Guinness ini membanggakan mesin yang menantang logika serta performa aerodinamis yang luar biasa. 

Baca juga: Ketahui Tesla Cybertruck dari Spesifikasi dan Kisaran Harganya

Sayangnya mobil ini hanya terjual 30 unit yang seluruhnya terjual di pasar otomotif global. Sebelumnya harga dipatok Rp. 355 miliar. Hanya yang beruntung saja yang bisa merasakan mobil satu ini. Jadi, bagaimana menurut kalian setelah melihat review Bugatti Veyron?

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here