Kelebihan dan Kekurangan dari Sistem ABS Beserta Cara Kerja

Pemahaman tentang kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS belum banyak pengguna ketahui. Saat membeli mobil baru tentunya akan mengenai sistem tersebut. Terutama karena termasuk sebagai fitur pengereman yang penting.

Baca juga: Teknologi SHVS Sedang Berkembang di Dunia Otomotif

Anti-Lock Braking System sebenarnya memiliki sistem rem abs. Pastinya berguna untuk mencegah bagian rodanya mengalami penguncian secara otomatis. Jadi, apabila mengalami pengereman mendadak kemudian tidak semakin berbahaya.

Sebenarnya masalah pengereman mendadak bukanlah menjadi hal yang sulit kalian temui. Melainkan setiap harinya saat berkendara pasti setidaknya melakukannya walaupun sekali. Inilah alasannya kenapa sistem ini penting pada kendaraan.

Bagi yang belum mengetahui kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS mungkin tidak terlalu paham. Padahal fungsinya penting karena membuat roda tidak terkunci. Apabila membiarkan masalah ini kemudian bisa menyebabkan kecelakaan.

Selain itu mendapatkan pengakuan sebagai fitur keamanan penting bagi seorang pengendara. Bahkan pada masa sekarang calon pembeli mobil meraih rekomendasi mencari kendaraan ABS. Terutama bisa menemukannya pada tipe keluaran terbaru.

Sebagai teknologi terbaru nyatanya menjadi primadona fitur keamanan pada pengereman. Kelebihannya cukup banyak walaupun punya beberapa kekurangan tersendiri. Kalian dapat mempelajari agar paham lebih detail kualitasnya. 

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan dari Sistem ABS

ABS adalah kependekan dari Anti-Lock Braking System yang banyak kalian kenal pada mobil terbaru. Apalagi kebanyakan dari pabrikan mobil sudah mengadopsinya. Baik dari tipe kendaraan murah atau mahal pasti memakainya.

Pastinya terdapat kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS bisa kalian temui. Pada dasarnya menjadi sistem keselamatan untuk mencegah roda terkunci saat mengerem mendadak. Artinya risiko kecelakaan bisa terhindarkan sejak awal.

Jika hal ini sampai terjadi kemudian menyebabkan tabrakan dengan objek bagian depannya. Terlebih jika sedang menghadapi perjalanan licin atau tergenang. Jadi, penting punya ABS bahkan pada setiap roda pada mobil.

Penggunaan teknologi ini penting karena terdapat banyak varian tertinggi. Pastinya berbagai merek atau pabrikan besar dunia sudah memanfaatkan. Tidak lain setelah melihat seperti apa sistem pengereman dengan cara kerja terbaik.

Pada sistem pengereman ini sebenarnya tersedia beberapa komponen utamanya. Menurut sejarahnya dulu secara elektronik ada dalam pesawat Concorde (1960-an). Tentu ada sensor kecepatan, pompa rem, katup pengereman hingga ECU.

Walaupun lama rilis, terdapat kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS. Penting kalian ketahui kalau sistem hanya aktif apabila putaran ban tidak sesuai kecepatan. Tidak heran berfungsi efektif saat rem mendadak.

Sementara itu dalam kondisi berkendara normal, artinya punya fungsi pasif. Dalam artian harus mendeteksi selip supaya sensornya terkirim pada ECU. Kemudian ECU Masuk ke controller agar membuat ABS dapat bekerja.

3 Kelebihan Sistem Pengereman Mobil ABS

Kemunculannya sebagai teknologi terbaru menyebabkan ABS menerima banyak perhatian. Terutama karena sistem dan fitur keamanan pada berbagai jalan. Belum lagi menurut penggunanya menyebabkan pengeraman stabil dan sangat pakem.

Tepat Bagi Jalan Rata

Kemampuannya dalam mengerem secara mendadak, membuatnya tepat bagi jalan rata. Hal ini wajar mengingat bagaimana sistemnya dalam bekerja pada medan tersebut. Apabila untuk pemakaian perkotaan dengan medan rata tentu cocok.

Masyarakat sudah banyak memahami dalam kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS. Sebagai kelebihan tentu baik karena bisa menjadi kendaraan andalan untuk sehari-hari. Terlebih tepat bagi kendaraan beraspal untuk mengamankan mobil.

Sebenarnya pada jalanan rata kemungkinan pengendara memacu roda dengan kecepatan ekstra. Tidak heran apabila membutuhkan sistem pengereman lebih pakem. Melewati jalanan rata pasti tepat dan tidak menyebabkan risiko besar.

Rem Semakin Pakem

Pada kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS, terdapat keunggulan berupa rem semakin pakem. Apalagi termasuk teknologi terbaru sehingga bekerja semakin cepat. Belum lagi pengeremannya bisa kalian andalkan agar efektif bekerja.

Penggunaan rem terasa semakin baik karena bisa menurunkan risiko saat mulai berkendara. Contohnya kecelakaan menabrak kendaraan lain saat mengendarai mobil. Sistem ini mendukung kenyamanan, ketenangan dan kenikmatan berkendara.

Pengereman Mendadak Stabil

Faktanya pengereman mendadak stabil menjadi keunggulan ABS favorit bagi para penggunanya. Kalian bisa melihat kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS lebih jelas. Sebagai kelebihan, semakin stabil tanpa risiko kecelakaan besar.

Pada dasarnya risiko kecelakaan pada jalan raya terbilang masih tinggi dan terus membesar. Teknologi terbaru membantu pengendara nyaman untuk berkendara. Termasuk semakin nyaman dan tenang menghindari masalah kecelakaan.

3 Kekurangan Sistem Pengereman Mobil ABS

Keunggulan yang teknologi ini tampilkan tidak menyebabkannya menjadi sempurna. Melainkan terdapat beberapa kekurangannya sehingga membuat pengguna merasa lebih berhati-hati. Artinya harus mengetahui dan mewaspadai lebih banyak.

Kurang Optimal Saat Rem Basah

Penggunaan kurang optimal saat rem basah menjadikan risiko penggunaan lebih besar. Tidak menutup kemungkinan kalian melewati suatu daerah dengan genangan air. Tentu harus bisa mengontrol laju mobil sehingga pengeraman maksimal.

Pada kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS, penting menjadi perhatian. Apalagi sensor rem menjadi kurang optimal apabila keadaan jalan terkena air. Belum lagi modul ABS berubah berkarat atau menyebabkan korsleting.

Kurang Optimal Pada Jalan Rusak

Masalah kurang optimal pada jalan rusak banyak orang ketahui sehingga perlu waspada. Faktanya sistem pengereman ini sengaja terancang untuk manuver lincah. Tapi kurang efektif apabila medan rusak, bergelombang atau berkerikil.

Selain itu seringkali mengalami kesulitan berhenti saat mengerem secara mendadak. Belum lagi bisa mengeluarkan suara tidak nyaman melewati jalan tersebut. Tidak heran apabila kurang menjadi favorit pada medan semacam ini.

Struktur dan Umur Rentan

Kekurangan lainnya yang kalian temukan yakni struktur dan umur rentan. Untuk kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS, tentu menjadi perbandingan besar. Terutama karena komponennya terbilang kompleks dan lebih murah rusak.

Sementara itu untuk umurnya tidak bertahan lama sehingga cepat menggantinya. Apalagi terdapat beberapa bagian lebih mudah mengalami kerusakan. Misalnya selang tekanan minyak rem, sensor kecepatan roda hingga distribusi minyak.

Cara Kerja Sistem Rem ABS Pada Kendaraan

Melihat kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS, membuat keunggulannya baik. Wajar apabila terus banyak perusahaan pakai terutama pada bidang transportasi. Untuk cara kerjanya sebenarnya mudah karena tidak ada perlakuan khusus.

Artinya tidak terdapat rem atau bagian khusus apabila ingin menggunakan sistem tersebut. Saat melakukan proses pengereman, hanya perlu menginjak dan menahan pedal rem saja. Tentu sekaligus memperhatikan kondisi sekitar kendaraan.

Kalian harus mampu mengemudikan atau melakukan manuver apabila terdapat sisa jarak kendaraan. Terlebih apabila bagian depannya terdapat objek terlalu dekat. Terutama supaya tidak menabrak atau menyebabkan kecelakaan parah.

Pengendara tidak lagi khawatir apabila tidak muncul efek berdenyut pada pedal remnya. Hal ini menandakan kalau sistem pengereman ABS memang bekerja. Artinya operasi semakin sempurna sehingga kerja pengereman mendadak maksimal.

Pertimbangan kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS sebelumnya bisa kalian temukan. Meski begitu fungsinya baik demi mengurangi setiap risiko kecelakaan. Pertimbangan kendaraan dengan sistem satu ini juga menjadi pilihan baik.

Penting kalian ketahui sistem rem ABS bisa menjadi traksi. Dalam artian berguna membuat daya cengkram ban mobil pada permukaan jalan lebih baik. Pengendalian kendaraan pasti terjamin karena teknologi ini bekerja.

Hal yang perlu kalian ingat adalah biaya perbaikan tidak ringan. Jadi, pastikan apabila menggunakan ABD tidak mengalami kerusakan. Apabila terdapat indikator ABS menyala, bisa mengecek untuk melihat apakah ada permasalahan.

ABS Tambah Optimal Karena BA, EBD dan VSC

Saat ini kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS bekerja dengan baik. Tapi penting kalian ingat kalau sistem rem ABS tidak bekerja sendirian. Melainkan terbantu juga fitur keamanan lain pada mobil.

Biasanya kalian bisa menemukan EBD (Electronic Brake Distribution), VSC (Vehicle Stability) dan BA (Brake Assist). Kombinasinya penting demi membuat pengeraman maksimal. Apalagi saling membantu masalah saat rem mendadak.

EBD penting karena menyesuaikan roda dengan bobot kendaraan. Lalu BA memiliki fungsi pengereman otomatis saat keadaan darurat agar bekerja maksimal. Kemudian VSC maupun ESC bermanfaat agar berkendara bisa tetap stabil.

Memiliki manuver cepat sambil mengerem mendadak membahayakan pengendara. Inilah alasan pabrikan kendaraan menggunakan banyak fitur keselamatan. Apalagi membandingkan antara kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS lebih lengkap.

Pemahaman cara kerja hingga fungsinya membantu kalian sebagai seorang pengguna. Termasuk lebih detail menggunakan kelebihan atau kekurangan dalam sistemnya. Terutama supaya bisa memakainya secara aman dan tidak bermasalah.

Terlebih terdapat beberapa fitur keamanan harus kalian pertimbangkan dari awal. Tentunya saat pembelian kendaraan seperti mobil mampu memanfaatkan dengan tepat. Jadi, memungkinkan keselamatan seorang pengendara terjamin.

Baca juga: Peran Kampas Ganda Mobil Ternyata Cukup Banyak

Bukan hanya itu, tapi bagi para penumpangnya juga merasakan kenyamanan saat perjalanan. Apabila berkendara jauh bisa melakukannya tanpa kekhawatiran. Apalagi paham kelebihan dan kekurangan dari sistem ABS secara menyeluruh.