Saat ini, terdapat banyak perdebatan mengenai nama dan jenis oli terbaik untuk moge atau biasa dikenal dengan motor gede. Pada dasarnya, setiap oli memiliki sifatnya sendiri yang membuat mesin motor itu bekerja optimal dan tidak mudah rusak ketika digunakan berkendara.
Baca Juga: Tipe Motor yang Jadi Trend Belakangan Ini Sangat Beragam
Oli untuk cc besar seperti motor gede dan oli cc kecil motor biasa itu tidak sama karena sifatnya berbeda antara satu dan lainnya. Motor yang dikategorikan sebagai moge biasanya memiliki cc diatas 600 sehingga kapasitas kekuatan torsi mesin dan tenaga tarikannya besar.
Besarnya torsi mesin motor gede tidak bisa diragukan lagi ukurannya karena bisa mencapai 2500 cc untuk jenis Triumph Rocket 3. Tentunya, mencari oli terbaik untuk moge itu wajib dilakukan agar mesinnya dapat bekerja dengan optimal saat dipakai berkendara jauh ataupun dekat.
Pengguna motor gede selalu berhati-hati ketika ingin menggunakan oli agar mesin tetap awet. Di sisi lain, spesifikasi oli juga bisa disesuaikan dengan frekuensi penggunaannya. Baik itu perjalanan jauh seperti touring, dekat atau berkendara cepat, semuanya perlu disesuaikan.
Spesifikasi Oli Terbaik untuk Moge bisa Dilihat Dari Kekentalannya
Mengetahui bagaimana spesifikasi oli yang digunakan itu penting, karena kondisi mesin bisa saja tergantung dari olinya. Saat ini teknisi lebih sering melihat oli dari kekentalan dan warnanya. Jika motor memiliki cc besar, biasanya oli yang kental lebih dibutuhkan dibandingkan oli cair.
Tentu saja oli terbaik untuk moge harus dalam kondisi kental agar kinerja mesin bisa optimal. Hal ini disebabkan oleh piston yang mengeluarkan daya besar sehingga membutuhkan cairan dengan daya tahan tinggi. Oleh sebab itu, oli kental lebih bagus dibandingkan dengan cair.
Perbedaan paling mendasar adalah, oli kental dapat menjaga mesin karena mengurangi gesekan piston berlebih. Selain itu oli kental juga dapat menjaga suhu mesin agar tetap terjaga dan tidak mudah panas. Mobil juga biasanya mengandalkan oli kental untuk menjaga kondisi mesinnya.
Berbeda dengan oli cair yang dapat meningkatkan kecepatan piston pada mesin. Hal ini membuat tarikan menjadi lebih kencang sehingga motor pembalap sering menggunakan oli cair. Jika dilihat dari perbedaan tersebut, tentu saja oli terbaik untuk moge perlu kekentalan yang tinggi.
Kelemahan oli cair adalah mesinnya jadi gampang panas sehingga tidak cocok digunakan untuk perjalanan jauh. Selain itu, mesin juga cepat rusak karena gesekan piston dan silindernya terasa. Lalu untuk versi kental, mesin lebih aman karena gesekannya dibatasi dengan kekentalan oli.
Oli untuk Moge Supaya Hemat Bahan Bakar
Terkadang permasalahan utama pada kendaraan cc besar adalah boros bahan bakar. Hal ini juga berlaku untuk moge karena konsumsi bahan bakarnya hampir menyerupai mobil. Bahan bakar yang boros bisa dipengaruhi oleh kinerja mesin khususnya gerak piston yang terlalu tinggi.
Biasanya oli terbaik untuk moge selalu menjaga bahan bakar agar tetap stabil selama digunakan. Namun jika dilihat dari kualitasnya, oli kental dan cair memiliki kriterianya sendiri-sendiri. Untuk oli kental, bahan bakar yang dipakai lebih boros karena mesin bisa digunakan terus menerus.
Berbeda dengan oli cair yang bahan bakarnya sangat irit karena digunakan untuk mengangkat piston mesinnya saja. Oli cair terlalu boros karena mesin dapat digunakan untuk berkendara jauh. Selain itu tarikannya juga menjadi lebih berat karena pelumasnya sangat kental.
Jika Anda ingin berkendara jauh, memang oli kental lebih bagus digunakan dibandingkan cair. Namun untuk urusan bahan bakar, Anda harus mempersiapkan kocek yang begitu dalam. Ketika memilih oli terbaik untuk moge, Anda perhatikan juga manfaat yang diberikan ke depannya.
Moge juga memiliki mesinnya masing-masing sehingga kata boros tidak dinilai dalam 1 jenis saja. Utamakan kesehatan mesin dibandingkan kata boros karena biaya perawatannya bisa lebih mahal. Motor gede memang menyesuaikan pemilihan oli dengan kondisi penggunaannya.
Beberapa Nama Oli yang Terbaik untuk Moge
Sebagai pengguna motor gede, Anda harus menggunakan oli terbaik agar mesinnya aman, bisa digunakan secara optimal dan sesuai dengan kondisi mesinnya. Berikut ini ada beberapa oli yang bisa Anda gunakan untuk memaksimalkan kinerja mesin motor gede.
-
Castrol Power 1 Racing
Salah satu oli terbaik untuk moge yang bisa Anda gunakan adalah Castrol Power 1 Racing. Oli ini sudah populer dan sering digunakan pada motor 4-tidak dan 600cc ke atas. Kinerja dari Oli ini dapat meningkatkan performa mesin sehingga mampu menstabilkan porsi piston.
Selain itu, kualitasnya juga dapat dirasakan pada roda bagian gigi. Oli dapat menyempurnakan bagian kopling sehingga tidak aus ketika sering digunakan untuk berkendara. Dijamin motor Anda bisa meningkat performanya dan kondisi mesin akan tetap stabil ketika digunakan.
-
Yamalube
Jika Anda tinggal di daerah yang memiliki cuaca ekstrem, mungkin oli terbaik untuk moge ini bisa jadi pilihan nomor 1. Yamalube tergolong oli yang memiliki kekentalan Multi Grade dari kekentalan 10W-40. Hal ini dapat menjaga oli tetap cair meskipun suhu udaranya dingin.
Kelebihan lainnya adalah Yamalube dapat membersihkan celah mesin yang kotor sehingga dapat menjaga kutub tetap dalam keadaan optimal. Bahkan di bagian piston, oli ini dapat memperhalus gesekan sehingga tarikannya terasa lebih ringan saat digunakan berkendara.
-
Motul 300V
Merk Oli lain yang dapat digunakan pada motor gede adalah Motul 300 V. Oli terbaik untuk moge ini sangat digemari pengendara karena kualitasnya terjamin dalam meningkatkan dan menjaga performa mesin. Anda bisa menggunakan oli ini untuk 600 cc ke atas seperti moge.
Kelebihan yang ditonjolkan di antaranya oli bisa bertahan dalam suhu ekstrim, kental, stabil, terjadi pelumasan dan bisa meningkatkan performa mesin. Dengan spesifikasi tersebut, Anda tentunya diuntungkan karena jarak tempuh bisa mencapai 2500 Km hingga 3000 Km
-
Shell Advance AX7 Scooter
Tidak semua motor gede menggunakan transmisi mesin kopling karena masih ada beberapa yang sudah memakai mesin matic dan dual transmisi. Oli terbaik untuk moge dual transmisi seperti Honda Goldwing adalah Shell Advance AX7 Scooter dengan spesifikasi unggulannya.
Oli ini dapat melumasi bagian mesin sehingga tidak gampang kotor, tidak terjadi gesekan yang berlebih dan tetap menjaga suhu dalam kondisi stabil. Konsentrasi kekentalannya sanggup membuat tarikan motor menjadi lebih halus dan stabil ketika berkendara jauh.
Oli terbaik untuk Moge terakhir adalah AHM Oil MPX-1 dengan karakteristik utama ramah lingkungan. Oli bisa mengurangi penguapan sehingga meminimalisir terjadinya pencemaran lingkungan. Kekentalannya sesuai untuk moge sehingga performa mesin bisa ditingkatkan.
Biasanya oli ini digunakan untuk 600 cc ke atas dan digunakan pada daerah normal. Artinya tidak cocok digunakan untuk kondisi daerah yang ekstrim. Meski begitu, karakteristik yang ramah lingkungan menjadi poin penting mengapa oli ini masih banyak penggunanya.
Membedakan Oli dari Standar Kekentalan SAE
Pada dasarnya, kekentalan oli itu penting karena mempengaruhi performa mesin. The Society of Automotive Engineers (SAE) memiliki 2 kategori oli yang dibedakan dari sifatnya. Ada Single dan Multi Grade yang akan dibahas dalam penjelasan oli terbaik untuk moge berikut ini.
-
Single Grade
Pada dasarnya oli single grade sudah digunakan sejak zaman dulu karena memiliki batasan suhu yang rendah. Dengan batasan tersebut, oli tidak akan dapat meningkatkan performa motor. Biasanya oli ini digunakan di daerah dengan kondisi cuaca yang normal.
Oli ini digunakan pada hidrolik dan pelumas mesin gear yang umumnya digunakan. Pelumas kerangka gear menjadi poin penting mengapa single grade masih digunakan. Namun karena karakteristiknya tersebut, oli ini tidak termasuk ke dalam bagian oli terbaik untuk moge.
-
Multi Grade
Oli kedua yang sudah sering digunakan pada motor modern zaman sekarang berjenis multi grade. Oli memiliki suhu minimum dan suhu maksimal yang dapat menjaga kondisi mesin tetap stabil. Contoh sederhana oli multi grade yang sering Anda lihat adalah 10W-40 atau 10W-30.
Untuk oli 10W-40 bisa diartikan bahwa titik bekunya di bawah 5⁰ C dan maksimal panas yang bisa ditahan hanya mencapai 120⁰ C. Kondisi ini tentunya sangat berpengaruh untuk kinerja mesin motor. Jika terlalu panas, titik jenuhnya akan berkurang sehingga menjadi lebih cair.
Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Motor All New R15 yang Perlu Diketahui
Namun jika sudah terbukti memiliki titik beku, maka Anda harus menghindari cuaca ekstrem tersebut. Setiap oli memiliki spesifikasinya masing-masing sehingga setiap pengendara perlu memahami perbedaan tersebut. Oli terbaik untuk Moge bisa disesuaikan dengan medan dan frekuensi penggunaannya saat berkendara.
