Apa perbedaan motor karbu dan injeksi? Kalian yang belum mengetahui perbedaannya memang harus mencari informasi lebih lengkap. Salah satunya dengan membaca uraian ini hingga selesai agar semakin mengerti kedua jenis mesin sepeda bermotor tersebut.
Baca juga: Dampak Kerusakan Rangka Motor pada Kendaraan
Dengan mengetahuinya, kalian bisa menentukan pilihan yang terbaik untuk diri sendiri atau orang lain kendaraannya sesuai kebutuhan. Mayoritas orang memang sangat membutuhkan sepeda bermesin motor untuk mendukung aktivitasnya keseharian.
Namun demikian, sangat mungkin tiap orang berbeda kebutuhan dan keinginan dalam hal memiliki jenis sepeda motornya. Oleh karenanya, perbedaan motor karbu dan injeksi menjadi patokan utamanya sebelum menentukan pilihan salah satunya.
Mengenal Lebih Dekat Kendaraan Bermesin Karbu dan Injeksi
Sebelum mengetahui perbedaan motor karbu dan injeksi, tidak ada salahnya kalian mengenal kedua jenis mesin motor tersebut. Tidak dapat dipungkiri bahwa keduanya sangat mendominasi pasaran kendaraan di Indonesia hingga sekarang.
Motor bermesin karburator lebih dulu eksis di pasaran sudah sangat lama. Namun seiring kemajuan dan perkembangan teknologi, para ahli berhasil menciptakan motor bermesin injeksi. Dengan kata lain, teknologi injeksi menjadi penemuan baru menyempurnakan mesin karbu.
Kalian yang belum mengenal kedua jenis mesinnya sekaligus perbedaan motor karbu dan injeksi silahkan membaca uraian berikut. Siapa tahu salah satunya sudah dimiliki sekarang di rumah.
Sepeda Bermotor Mesin Karburator
Sudah sedikit menyinggung perihal mesin karburasi diatas yang lebih dulu eksis. Kalian tentu penasaran apa itu karburator yang menjadi salah satu penggerak di mesin sepeda motornya. Karburator merupakan salah satu komponen di sepeda motor dengan fungsi sangat penting.
Fungsinya dalam proses pembakaran dari bahan bakar minyak (BBM) menjadi tenaga untuk menggerakkan mesin motornya. Karburator mengumpulkan serta mencampurkan BBM bersama udara dalam hal ini oksigen.
Dengan begitu, BBM akan mudah terbakar dan menjadi tenaga untuk mesin motornya tersebut. Dalam proses pembakaran di karburator, harus menyetel sedemikian rupa agar kebutuhan porsi BBM bersama udara bisa serasi. Jika tidak, maka mesin akan bermasalah karena pembakarannya tidak sempurna.
Oleh karenanya, service sepeda bermesin karbu harus membongkar bagian karburatornya untuk membersihkan semua komponen kecil di dalamnya. Selain itu, pemasangan lagi komponennya dengan mengatur agar konsumsi bensin bisa wajar.
Bisa saja menyetel karburator akar pemakaian bensin lebih hemat, tetapi tenaga mesin tersendat-sendat dan tidak menutup kemungkinan menjadikannya cepat panas. Sementara untuk menyetelnya lebih bertenaga, tentu saja perlu lebih banyak pemakaian BBM.
Maka dari itu, teknisi motor karburasi harus bisa menentukan sendiri porsi kebutuhan bensin yang wajar dan normal untuk kendaraan tersebut. Lagipula pemiliknya menggunakan motornya untuk aktivitas keseharian yang normal-normal saja.
Berbeda jika penggunaan motornya untuk balapan di lintasan agar lebih cepat lajunya. Tentu saja perlu menyetel mesin kerbunya berbeda menyesuaikan kebutuhannya tersebut.
Sepeda Bermotor Mesin Injeksi
Berbicara mengenai perbedaan motor karbu dan injeksi tentu saja tidak bisa melepaskannya dari kemajuan teknologi yang berkembang begitu pesat. Buktinya, teknologi mesin bermotor injeksi sudah ditemukan dan menerapkannya pada banyak kendaraan bermotor saat ini.
Khususnya sepeda motor di pasaran sekarang terutama produk baru sudah mengaplikasikan teknologi mesin injeksi. Lalu, apa itu teknologi injeksi? Sebenarnya fungsinya sama seperti karburasi, yaitu melakukan proses pembakaran bensin dengan bantuan udara di dalam mesin.
Akan tetapi, terdapat injektor di dalam mesinnya yang berperan menyalurkan dan menyemprotkan bensin untuk pembakarannya. Jika karburasi menyalurkan bensinnya melalui selang, injektor untuk menyuplai bahan bakarnya.
Dengan kata lain, cara suplai BBMnya melalui sistem injeksi atau memasukkan dengan beragam komponen di dalamnya. Pengaplikasian teknologi semacam ini sudah berhasil di berbagai jenis kendaraan, seperti kendaraan bermotor non matic, matic, bahkan roda empat alias mobil.
Sementara untuk perawatannya juga berbeda dengan mesin karbu karena bagian komponen yang berfungsi sebagai pembakar BBM berlainan. Oleh karenanya, kalian yang sudah memiliki kendaraan bermesin injeksi perlu menyervisnya di bengkel-bengkel khusus atau bengkel resmi pabrikan.
Salah satu keuntungan mesin injeksi, yaitu dapat menghemat pemakaian bahan bakar, tetapi laju kendaraannya masih stabil bahkan lumayan cepat. Oleh karenanya, teknologi injektor sangat menguntungkan bagi pemiliknya yang tidak ingin boros bensin meskipun selalu memakainya setiap hari.
Apa Perbedaan Motor Karbu dan Injeksi?
Setelah mengenal kedua jenis mesin bermotor seperti uraian diatas, kalian juga perlu mengenal perbedaan dari keduanya. Tujuannya untuk mengetahui sekaligus membandingkan kelebihan serta kekurangan dari teknologinya.
Kalian sebagai konsumen pasti menginginkan sepeda motor yang irit bensin sekaligus lajunya cepat, bukan? Namun demikian, harga pasaran motornya masih bersahabat dan terjangkau masyarakat luas.
Maka dari itu, perlu mengetahui perbedaan motor karbu dan injeksi lebih detail dari keduanya. Untuk lebih jelasnya, silahkan menyimak info berikut yang sangat bermanfaat.
Sistem Komponen Pembakarannya
Perlu kalian ketahui bahwa sistem pembakaran di mesin karburasi lebih mengandalkan komponen mekanis. Dalam artian, proses suplai bahan bakar memakai sistem buka tutup skep pada karbunya. Salah satu perbedaan motor karbu dan injeksi dari komponennya.
Oleh karenanya, prosentase campuran bensin dengan udara benar-benar manual dari komponen beragam sparepart di dalam karbunya. Oleh karenanya, tangan mekanis sangat mempengaruhi sistem pembakarannya.
Sementara di motor injeksi, sistemnya lebih mengandalkan komponen elektronik. Pengaturan suplai bensin ke dalam ruang bakar sudah sesuai Electronic Control Unit (ECU). Oleh karenanya, campuran bahan bakar dengan udara sudah seimbang dan mampu menggerakkan mesin secara efektif.
Pemanasan Mesin Motornya
Kalian juga bisa mengetahui perbedaan motor karbu dan injeksi pada saat memanasi mesin kendaraan. Terutama di pagi hari yang udaranya masih dingin karena temperatur menurun. Pada mesin karbu, terkadang mesin sulit hidup dan harus berulang kali menstarternya, baik elektrik atau manual.
Penyebabnya adalah karburasi yang masih dingin mengalami kesulitan melakukan pembakaran bensin dengan udara. Biasanya pemilik motornya akan menarik tuas choke yang berfungsi menyuplai bahan bakar lebih banyak ke mesin karbu agar bisa segera menyala.
Sementara untuk sistem injektor, sepertinya jarang menemukan masalah terkait menghidupkan mesin di pagi hari yang dingin. Kecuali, belum menservis dan membersihkan mesinnya secara teratur. Cukup mudah menghidupkan mesinnya saat dingin dan tidak perlu lama untuk memanasinya.
Lebih Hemat BBM yang Mana?
Untuk perbedaan motor karbu dan injeksi yang satu ini, kalian harus mengetahuinya sendiri. Banyak orang mengatakan mesin karbu lebih boros bensin. Berbeda dengan injektor yang lebih hemat karena sistem penyuplai bahan bakar serta proses pembakarannya efektif.
Hal tersebut memang benar karena teknologi bermotor injek memang sudah lolos berbagai uji. Salah satunya uji hemat bahan bakar. Sebagai analoginya, kalian yang mengendarai motor karbu bisa menghabiskan 1 liter bensin untuk jarak sekitar 10 km.
Sementara untuk motor injektor, BBM seliter bisa menempuh jarak hingga 15 km bahkan lebih. Jadi sekarang, kalian dapat mengetahui sendiri mana yang lebih hemat bensin. Selanjutnya, silahkan memilihnya yang sesuai kebutuhan dan budget masing-masing.
Perawatan dan Service Rutin
Bagaimana dengan perawatan dari kedua jenis mesin motor tersebut? Hal tersebut juga termasuk perbedaan motor karbu dan injeksi yang perlu kalian ketahui. Kaitannya dengan pengeluaran uang untuk merawat serta service rutinnya.
Ternyata motor injeksi tidak perlu sering service untuk membersihkan bagian ruang pembakarannya selama tidak bermasalah. Normalnya jika sudah berkendara sekitar 10 ribu km, silahkan untuk membawanya ke bengkel resmi untuk servis.
Sementara untuk mesin karburasi, memang perlu lebih sering membersihkan dan merawat terutama bagian karbunya. Semakin sering memakainya, maka kemungkinan besar bagian karburatornya juga kotor sehingga perlu membersihkannya.
Bagaimana dengan Harganya?
Kalian tentu juga ingin membandingkan tentang harganya agar mendapatkan informasi perbedaan motor karbu dan injeksi selengkapnya. Meskipun menang di bagian teknologi, ternyata harga motor injeksi lebih mahal dibandingkan kendaraan berkarburator.
Kalian bisa membuktikannya sendiri dengan bertanya langsung pada beberapa dealer sepeda motor berbeda merk pabrikan. Mulai dari kendaraan non matic hingga yang sudah berinjeksi pasti harganya lebih mahal dari motor biasa.
Jika demikian, pastinya perlu pertimbangan khusus saat ingin membeli kendaraan bermesin injeksi karena harganya lebih mahal. Terutama bagi yang berbudget pas-pasan perlu mempertimbangkannya lagi, atau mungkin memilih bermesin karbu.
Baca juga: Cara Melindungi Busi Satria FU Terutama dari Air Hujan
Setelah membaca uraian panjang mengenai kendaraan karbu dan injektor, kalian bisa mendapatkan lebih banyak mengetahui terutama di bidang otomotif. Ternyata perbedaan motor karbu dan injeksi seperti itu dan sangat mendasar di bagian mesinnya.
