Pabrik mobil chevrolet didirikan pada tahun 1911,tepatnya di bulan november tanggal 3. Pabrik ini didirikan untuk memberi warna berbeda pada dunia mobil saat itu. Hanya saja ada penyakit mobil chevrolet yang harus diwaspadai.
Baca Juga : Keunggulan dan Penyakit Mobil Vios Generasi Pertama
Pendiri pabrik ini adalah Louis Chevrolet, seorang warga negara Swiss bersama William C Durrants. Keduanya memiliki ambisi yang sama dalam industri mobil. Hingga akhirnya pada tahun 1913 berhasil diluncurkan mobil pertama.
Mobil tersebut diberi nama seri C classic six dan pembuatannya menghabiskan modal sebesar 2.500 dolar. Mobil tersebut sedianya diciptakan sebagai pesaing mobil Ford. Raja mobil Amerika kala itu.
Baru pada tahun 1914 logo Chevrolet diperkenalkan dalam bentuk dasi kupu-kupu. Ada beberapa kontroversi tentang logo tersebut. Ada yang mengatakan mirip nomor kamar hotel. Ada juga yang mengatakan lambang salib untuk menghormati Louis Chevrolet.
Sekarang hampir seluruh bagian dunia mengenal mobil Chevrolet. Dengan desain ramping dan khas membuatnya gampang dikenali. Di Indonesia sendiri mobil ini masuk pada tahun 1920-an.
Meski terkenal dan telah berusia lebih dari satu abad, namun tidak berarti selalu tampil paripurna. Ada penyakit mobil chevrolet yang membuatnya tidak tampil secara sempurna.
Pada tahun-tahun pertama kehadirannya, mobil ini sangat laris. Namun kesuksesan ini tidak bertahan lama. Sebab ada persaingan dari mobil buatan dari benua Asia seperti Jepang dan Korea. Sehingga warga negara Indonesia lebih memilih mobil Asia tersebut. Terlebih ada penyakit mobil chevrolet yang mengurangi nilainya.
Penyakit Mobil Chevrolet Dan Kelebihannya
Meski telah berusia lebih dari satu abad, mobil merk Chevrolet masih memiliki beberapa kelemahan. Berikut adalah penyakit mobil Chevrolet serta kelebihan yang dimilikinya.
Di balik kesan glamor yang ditonjolkan oleh mobil ini, ada sedikit kekurangan yang membuatnya kurang diminati lagi. Adapun penyakitmobil Chevrolet adalah sebagai berikut.
Jok Mobil Keras
Meski terbuat dari bahan yang berkualitas tinggi, namun banyak yang mengeluhkan joknya terasa keras. Hal ini membuat pengguna mobil merasa tidak nyaman saat berkendara menggunakan mobil ini.
Selain terasa keras, sandaran punggung juga terlalu tegak. Hal ini lebih banyak dirasakan oleh penumpang bagian belakang. Karena terlalu tegak, penumpang merasa kesulitan untuk bersandar menikmati perjalanan.
Kemudi Berat
Ketidaknyamanan berikutnya adalah kemudi yang dirasa terlalu berat. Alat setir mobil yang berat ini membuat pengemudi harus mengeluarkan tenaga lebih. Sehingga tenaga banyak terkuras hanya untuk mengendalikan mobil.
Penyakit mobil Chevrolet ini sering menjadi kendala. Karena pengemudi yang sudah kelelahan tentu tidak dapat berkonsentrasi lagi dalam membawa mobil. Sehingga rawan terjadi kecelakaan.
Radius Putar Terlalu Besar
Selain terasa berat, kemudi pada mobil Chevrolet seri Trax juga memiliki masalah. Radius Putar yang cukup besar sampai 3,65 m membuatnya sulit untuk memutar balik. Terlebih ketika memasuki jalanan kecil.
Kesulitam untuk berputar ini memaksa pengemudi untuk lebih lihai dalam mengendalikan kemudi. Sehingga pemula yang baru belajar menyetir, tentu akan mengalami sedikit kesulitan.
Jika saja radius putar sedikit lebih diperkecil, mobil ini akan sangat lincah. Penyakit mobil Chevrolet satu ini membuat para calon pembeli berpikir beberapa kali sebelum membelinya.
Masih Manual
Bila mobil merk lain telah membuat terobosan berupa transmisi otomatis. Pada mobil Chevrolet sebagian masih secara manual. Sehingga sangat disayangkan terlebih pada masa kini yang lebih menyukai mobil matic.
Transmisi otomatis hanya ada pada mobil Chevrolet seri Trax. Mobil ini memang memiliki transmisi yang responsif, namun juga dibekali dengan mode manual.
Penyakit Mobil Chevrolet, Susah Mencari Suku Cadang
Chevrolet berbeda dengan mobil buatan pabrik Asia seperti Mobil Jepang. Suku cadang mobil ini sedikit sulit ditemui pada toko spare part mobil. Hanya toko di kota-kota besar seperti Jakarta yang menjual suku cadangnya.
Ini membuat para pemilik Chevrolet kesulitan bila mobilnya mengalami kerusakan. Terlebih jika berdomisili di kota kecil. Karena tidak dapat langsung diperbaiki dalam waktu cepat.
Korosi Pada Fuse Box
Penyakit mobil Chevrolet yang lazim ditemui oleh bengkel mobil adalah terjadinya korosi pada Fuse Box. Fuse box atau kotak sekering ini sering mengalami korosi pada kabelnya.
Bila kabel rusak, maka akan terjadi gangguan pada mesin. Yang paling ringan biasanya adalah masalah wiper mobil. Kacaunya wiper mobil tentu akan menimbulkan kesukaran ketika mengemudi.
Bila penyakit mobil Chevrolet ini yang terjadi, maka Fuse box harus segera diganti. Harganya sendiri berkisar 4,5 juta rupiah. Dan pemasangan kotak sekering tersebut paling lama hanya menghabiskan waktu setengah jam.
Wheel Sensor
Wheel Sensor pada mobil Chevrolet sudah terkenal gampang rusak. Meski biaya perbaikan cukup murah, namun tentu mengganggu bila terus menerus rusak.
Penyakit mobil Chevrolet ini biasa disebabkan karena sering melewati genangan air atau jalanan berbatu. Jadi sebaiknya jalankan mobil secara perlahan bila melewati jalanan rusak. Atau menghindari genangan air agar wheel sensor tidak lagi rusak.
Injector Mampet
Berbeda dengan diesel pada mobil buatan Jepang, Chevrolet memiliki lubang yang lebih kecil. Karena alasan inilah sering terjadi permasalahan berupa mampetnya Injector.
Ciri injector rusak adalah mesin bergetar, pinang bahkan bisa saja mati. Hal ini disebabkan oleh kualitas bahan bakar kurang bagus. Penyakit mobil Chevrolet ini bisa dihindari dengan menggunakan bahan bakar kualitas bagus.
Bila terdengar suara mendesis, besar kemungkinan seal injector telah rusak. Sehingga harus diganti sebelum akhirnya mesin mati atau rusak parah.
Masalah Kelistrikan
Masalah Kelistrikan merupakan penyakit mobil Chevrolet yang rutin terjadi. Biasa berupa matinya lampu rem atau lampu kabin. Agar tidak terjadi masalah pada kelistrikan, sebaiknya lakukan modifikasi mobil pada bengkel terpercaya.
Knalpot Patah
Menggunakan bahan bakar yang tidak sesuai akan menyebabkan knalpot patah. Sebab adanya sifat asam sulfur pada gas yang dibuang. Jadi lebih baik memakai bahan bakar kualitas terbaik untuk menghindari kerusakan.
Silinder Liner
Ini adalah penyakit mobil Chevrolet yang paling ditakuti penggunanya. Ada beberapa pemilik mobil Chevrolet yang mengeluh karena Silinder Liner menggembung. Akibatnya oli akan lebih cepat habis.
Untungnya pihak General Motor mengambil sikap tegas. Mereka berani menjamin garansi penuh bila terjadi kerusakan pada Silinder Liner. Mobil akan diperbaiki secara gratis, bahkan bila telah melampaui masa garansi.
Kelebihan Mobil Chevrolet
Meski memiliki beberapa kelemahan, mobil ini juga memiliki banyak kelebihan. Nilai lebihnya membuat mobil ini layak untuk dilirik bahkan dibeli.
Bahan Interior pada mobil umumnya memiliki tampilan menawan. Selain itu body mobil juga sangat kuat. Dua hal ini memberi keunggulan dibanding mobil lain di kelasnya.
Kabin mobil juga sangat senyap, suara dari luar tidak akan mengganggu sampai ke dalam mobil. Anda dapat mengobrol atau mendengarkan musik tanpa harus terganggu oleh gangguan suara dari luar.
Baca Juga : 14 Penyakit Mobil BMW Berdasarkan Generasi
Demikian penyakit mobil Chevrolet yang sering ditemui serta berbagai kelebihannya. Semoga ulasan singkat ini dapat membantu Anda ketika ingin membeli mobil
