Info dan tips otomotif bagi para pengendara di mana saat ini sudah memasuki musim penghujan. Para pengendara diharapkan tetap fokus, dengan kondisi jalan licin membuat pengguna jalan harus ekstra hati-hati.
Baca Juga: Tips Merawat Mobil Diesel dan Berbagai Pilihan Kendaraannya!
Saat melakukan sebuah perjalanan tentu Anda akan menemukan berbagai kejadian tidak terduga. Misalnya saja cuaca yang tidak bisa ditebak seperti, hujan deras, panas, berangin, dan lainnya.
Apalagi intensitas hujan cukup tinggi serta berlangsung lama. Anda sebagai pengendara juga dituntut pandai melihat serta menganalisa kondisi jalanan yang rusak atau licin, karena seringkali menjadi penyebab kecelakaan.
Berkendara saat hujan tentu sangat berbahaya, jarak pandang yang pendek membuat Anda tidak bisa melihat dengan jelas. Anda perlu mencari info dan tips otomotif berkendara di musim hujan agar aman.
Ada beberapa benda penting yang harus dibawa saat berkendara di musim hujan ini. Misalnya saja, payung, jas hujan, kantong plastik untuk sepatu, sandal, serta pakaian ganti agar tidak masuk angin.
Selain itu, Anda juga bisa membawa handuk apabila rambut terkena air hujan saat berkendara. Selain itu, bawalah selalu jaket, terutama yang memiliki bahan anti air agar selalu hangat saat perjalanan.
Info dan Tips Otomotif Berkendara Aman di Musim Hujan
Curah hujan makin tinggi belakangan sehingga, menyebabkan beberapa daerah tergenang banjir. Musim penghujan ini seharusnya tidak menjadi penghalang bagi Anda yang memiliki kegiatan di luar ruangan.
Selain menuntut untuk lebih berhati-hati, tetap fokus di jalan. Musim penghujan juga membuat kendaraan baik motor ataupun mobil membutuhkan perawatan lebih agar tetap aman saat digunakan.
Motor atau mobil harus mendapatkan perawatan tepat saat cuaca penghujan. Berikut ini adalah informasi beserta beberapa tips berkendara aman di musim penghujan yang harus Anda ketahui.
1. Tidak mematikan AC Mobil
Info dan tips otomotif pertama adalah tidak mematikan AC mobil saat berkendara di waktu hujan. Banyak pengemudi yang akan memilih mematikan ACnya dengan alasan dingin.
Padahal merupakan hal yang salah besar untuk dilakukan. Ketika mematikan AC mobil akan ada perbedaan suhu di dalam dan luar mobil sehingga membuat kaca berembun terus-menerus.
2. Lampu Harus Menyala
Untuk menghindari terjadinya laka-lantas karena jarak pandang pada waktu hujan adalah menyalakan lampu. Lampu akan memberikan kemudahan saat melihat kendaraan lain yang melaju di depan Anda.
Anda hanya perlu menyalakan lampu utama depan, belakang saja. Info dan tips otomotif yang perlu diketahui yakni lampu hazard bisa membahayakan orang lain.
3. Tekanan Udara Ban
Tekanan udara pada ban tidak boleh kurang atau lebih, semua harus memiliki kondisi yang tepat. Hal ini karena akan berpengaruh pada keamanan serta kenyamanan pengendara.
Rekomendasi tekanan udara telah diberikan pihak resmi kendaraan yang bisa dilihat melalui stiker pada bagian mobil. Lakukan pengecekan rutin terkait ban ini, karena memiliki risiko cukup besar.
Info dan Tips Otomotif Cara Merawat Cakram Motor
Sebelum berkendara, Anda perlu memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik. Salah satu yang harus selalu dicek adalah bagian rem dan cakram yang berfungsi menghentikan laju kendaraan.
Rem merupakan kebutuhan utama saat berkendara karena memiliki fungsi yang sangat penting yakni, menghentikan kendaraan. Beberapa motor keluaran terbaru sudah dilengkapi dengan fitur keselamatan disk brake.
Meskipun dilengkapi fitur keselamatan disk brake, rem yang terkena hujan terlalu sering, membutuhkan perawatan tambahan. Berikut info dan tips otomotif perawatan rem cakram di musim hujan.
1. Analisa Suara Rem
Suara yang ditimbulkan oleh rem memiliki arti berbeda-beda serta menandakan butuh perawatan. Suara yang timbul tersebut berpengaruh dalam daya cengkram rem, hal itu menyebabkan pengereman tidak maksimal.
Pengereman tidak maksimal membuat Anda harus menekan dengan lebih keras. Hal ini juga bisa berakibat menipiskan kampas, Anda harus segera menggantinya agar tidak terjadi rem blong.
2. Bersihkan Kendaraan
Berkendara di bawah hujan membuat banyak kotoran menempel pada bagian kendaraan termasuk rem. Kotoran tersebut nantinya bisa mengakibatkan karat serta rem menjadi haus atau seret.
Cara paling mudah untuk membersihkan dan merawat rem dengan menyiramkan air bersih ke bagian cakram. Hal itu dilakukan agar kotoran rontok, setelah itu lakukan pengeringan dengan lap bersih.
3. Perawatan Bengkel Rutin
Untuk menjaga performa rem serta komponen ABS agar bisa bertahan lama, apalagi musim penghujan seperti ini. Salah satu caranya adalah dengan melakukan perawatan rutin ke bengkel resmi.
Perawatan dilakukan untuk memeriksa komponen kendaraan. Lakukan pengecekan rutin setiap 3.000 Km atau 3 bulan sekali, dan Kami sarankan untuk melakukan pergantian rem saat 20.000 Km.
Info dan Tips Otomotif dengan Cegah Jamur di Karpet Mobil
Memasuki musim hujan, para pemilik kendaraan dihimbau untuk menjaga kondisi kendaraannya mulai dari bodi, mesin, dan interiornya. Hal itu dilakukan agar kendaraan terhindar dari mesin rusak, dan serangan jamur.
Mengingat air hujan merupakan salah satu agen pembawa zat asam, dan kotoran lainnya. Zat tersebut bisa membuat bodi kendaraan berkarat, air hujan juga bisa menumbuhkan jamur di karpet mobil.
Salah satu cara untuk mencegah jamur di karpet mobil adalah dengan mengelap air hujan yang ada. Air hujan ini bersifat merusak cat serta lapisan mobil sehingga berisiko menimbulkan jamur.
Sebelumnya, pada beberapa artikel info dan tips otomotif mengatakan bahwa jamur yang tumbuh di karpet mobil bisa berbahaya bagi kesehatan. Maka dari itu, Anda membutuhkan perlengkapan perlindungan agar tidak menghirupnya.
Untuk alatnya sendiri, Anda bisa menggunakan vacuum cleaner ataupun jenis sikat halus agar tidak merusak karpet. Buka seluruh pintu dan jendela mobil agar mendapatkan sirkulasi udara baru.
Apabila Anda memiliki vacuum cleaner, ada baiknya gunakan alat ini karena bisa menyedot debu kecil yang tertinggal. Namun, apabila tidak memilikinya bisa gunakan cara manual menggunakan sikat halus.
Semprotkan cairan all purpose cleaner ke seluruh bagian interior mobil, termasuk jok. Jangan lupa untuk meratakannya dengan kain microfiber agar seluruh bagian terkena cairan ini dan hasilnya akan lebih maksimal.
Untuk mencegah jamur datang lagi di musim hujan seperti ini, Anda bisa menggunakan cairan pembersih jamur pabrikan, atau buat sendiri. Bahan yang dibutuhkan adalah cairan pemutih dan sabun cuci piring.
Info dan Tips Otomotif Saat Cuci Kendaraan Setelah Kehujanan
Hujan memang membuat bodi kendaraan menjadi kinclong tapi, itu bisa merusak warna dan cat. Apalagi jika kendaraan yang baru saja terkena hujan di jemur sinar matahari secara langsung.
Pada daerah dengan tingkat polusi udara tinggi maka akan besar risiko terkena karat. Hal itu dikarenakan hujan yang terjadi bersifat asam sehingga akan merusak lapisan pelindung cat kendaraan,
Anda bisa mencegah risiko terjadinya karat dan kerusakan lainnya akibat hujan dengan mencuci mobil. Namun, Anda tidak bisa mencuci secara sembarangan karena hal itu malah membuat kendaraan rusak.
Info dan Tips otomotif paling mudah dilakukan yakni dengan mengguyurkan langsung menggunakan air bersih. Air hujan yang dibiarkan mengering akan menimbulkan bercak dan lama kelamaan menjadi jamur.
Tips lainnya adalah jangan mencuci kendaraan saat kondisi mesin masih panas. Hal itu akan membuat kerusakan pada komponen mesin dan pangkal knalpot, besi panas yang tersiram akan menimbulkan pemuaian.
Selanjutnya, Anda tidak diperbolehkan membersihkan bodi kendaraan setelah kehujanan. Bodi kendaraan yang kehujanan biasanya membawa banyak kotoran sehingga apabila langsung dibersihkan apalagi menggunakan lap, akan menimbulkan luka gores.
Tips ini bisa diterapkan pada kendaraan motor, di mana Anda tidak diperbolehkan menyemprot rantai dengan air bertegangan tinggi. Hal tersebut bisa membuat rantai putus atau minimal berkarat.
Selain itu, menyiram komponen mesin dengan air yang berlebihan juga tidak diperbolehkan. Hal tersebut dikarenakan air bisa masuk ke dalam bagian mesin yang sensitif dan tidak boleh basah.
Kejadian ini sering dialami oleh pengendara motor yang menerjang hujan. Komponen mesin kemasukan air sehingga mesin m ati secara mendadak dan kemudian biasanya diikuti dengan motor mogok.
Baca Juga: Review Mobil Listrik Porsche Taycan yang Spesial
Tidak hanya konsentrasi dan kesehatan diri yang harus dijaga saat musim penghujan seperti ini, info dan tips otomotif harus diketahui untuk menjaga dan merawat kendaraan di musim hujan.
